AMLAPURA – Operasional Pelabuhan Padangbai akan ditutup selama 24 jam pada Minggu lusa (14/3). Penutupan pelabuhan di Bali Timur ini bertepatan dengan perayaan hari raya Nyepi yang akan dilangsungkan pada hari itu.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padangbai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin mengungkapkan,
pada Minggu mendatang, pelabuhan akan mulai ditutup sejak pukul 03.00 dinihari dan akan dibuka kembali Senin (15/3) pada pukul 09.00 pagi.
“Jadi terakhir kami memberangkatkan kapal itu pada pukul 03.00 Minggu pagi. Sementara yang dari Lembar terakhir akan diberangkatkan pukul 00.00 Minggu malam,” ujar Suyasmin kemarin.
Namun untuk mengantisipasi penumpang yang tercecer, pihaknya memberikan batas toleransi hingga pukul 04.00 pagi hari.
“Nanti akan ada satu sampai dua kapal yang standby. Tapi tetap kami batasi sampai pukul 03.00 dinihari sudah tutup. Kembali lagi ke BTD karena di sana yang memiliki kewenangan mengatur jadwal kapal,” jelas Eka Suyasmin.
Ketika ditanya apakah ada penumpang yang tercecer pada tahun lalu, Eka mengatakan belum ada.
Lantaran perayaan Nyepi merupakan perayaan rutin tahunan, biasanya penumpang baik itu perorangan maupun angkutan barang biasanya sudah mengatur waktu untuk agar tidak terjebak saat berada di pelabuhan.
“Sudah dipersiapkan. Jadi mereka antisipasi lebih awal berangkatnya,” terangnya. Dalam satu hari, di Pelabuhan Padangbai sendiri terdapat 16 trip. Saat perayaan Nyepi nanti, aktivitas tersebut akan terhenti dalam satu hari penuh.