33.5 C
Jakarta
26 April 2024, 15:02 PM WIB

Nekat Selamatkan Barang yang Terbakar, Kakek Puger Nyaris Terpanggang

GIANYAR – Sebuah rumah di Banjar Teruna, Desa Siangan, Kecamatan Gianyar, terbakar, Selasa (12/11) kemarin pukul 12.50.

Yang mengerikan, seorang kakek yang sedang tertidur nyaris tewas terpanggang. Beruntung, kakek diselamatkan oleh cucunya.

Menurut sang kakek, I Wayan Puger, awalnya dia sedang berada di salah satu kamar di rumah itu. Dia tidak tahu ada api melalap rumah.

“Saya lihat asap di luar. Saya maunya selamatkan barang. Tapi saya langsung ditarik sama cucu saya,” ujarnya.

Bahan bangunan yang mudah terbakar membuat api dengan cepat menyambar seisi rumah. Puger mengaku, di rumah itu dihuni oleh 4 anggota keluarga.

Rumah itu menyatu dengan bagian dapur. Luas rumah sekitar 5×6 meter persegi. “Saya tidak tahu apa sebabnya,” jelasnya.

Saat kejadian, warga pun ikut membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Tak berselang lama, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) terjun ke lokasi kejadian.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gianyar, Made Watha, yang membidangi Damkar, mengaku menerjunkan 2 armada dengan 14 personil.

“Kami tangani dalam waktu 1 jam,” tegasnya.Meski api padam, namun sejumlah barang berharga gosong. “Kerugian mencapai kurang lebih Rp 50 juta. Dan penyebabnya masih diselidiki,” pungkasnya.

GIANYAR – Sebuah rumah di Banjar Teruna, Desa Siangan, Kecamatan Gianyar, terbakar, Selasa (12/11) kemarin pukul 12.50.

Yang mengerikan, seorang kakek yang sedang tertidur nyaris tewas terpanggang. Beruntung, kakek diselamatkan oleh cucunya.

Menurut sang kakek, I Wayan Puger, awalnya dia sedang berada di salah satu kamar di rumah itu. Dia tidak tahu ada api melalap rumah.

“Saya lihat asap di luar. Saya maunya selamatkan barang. Tapi saya langsung ditarik sama cucu saya,” ujarnya.

Bahan bangunan yang mudah terbakar membuat api dengan cepat menyambar seisi rumah. Puger mengaku, di rumah itu dihuni oleh 4 anggota keluarga.

Rumah itu menyatu dengan bagian dapur. Luas rumah sekitar 5×6 meter persegi. “Saya tidak tahu apa sebabnya,” jelasnya.

Saat kejadian, warga pun ikut membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Tak berselang lama, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) terjun ke lokasi kejadian.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gianyar, Made Watha, yang membidangi Damkar, mengaku menerjunkan 2 armada dengan 14 personil.

“Kami tangani dalam waktu 1 jam,” tegasnya.Meski api padam, namun sejumlah barang berharga gosong. “Kerugian mencapai kurang lebih Rp 50 juta. Dan penyebabnya masih diselidiki,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/