NEGARA – Jenazah Mr. X yang dititipkan di ruang jenazah RSU Negara akhirnya dikuburkan di pemakaman Kelurahan Loloan Barat, Senin (15/6).
Jenazah laki-laki berusia sekitar 80 tahun tersebut sudah dua pekan berada di ruang jenazah tanpa identitas dan keluarga yang mengakui akhirnya dikuburkan di pemakaman umum.
Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan, meninggalnya pasien Mr. X tersebut diduga karena infeksi multi organ.
Korban mengalami patah pada paha kaki kanan karena kondisi bengkak, sehingga memperburuk kondisinya.
Pasien meninggal Sabtu (6/6) lalu. Namun, karena tidak ada identitas dan keluarga, jenazah dititipkan di ruang jenazah RSU Negara. “Tidak ada identitasnya sama sekali,” ujar dr Oka Parwata.
Menurut informasi, jenazah Mr. X tersebut sebelumnya ditemukan terlantar di luar Pelabuhan Gilimanuk, Minggu (31/5) lalu.
Petugas Satpol PP Jembrana menemukan di jalan menuju pura Segara Gilimanuk. Karena dalam kondisi sakit dijemput ambulance Puskesmas Gilimanuk.
Pada saat ditangani di Puskesmas Gilimanuk, korban masih sempat bisa bicara dan mengaku bernama Solihin, usia 80 tahun, berasal dari Rogojampi, Banyuwangi.
Namun, saat itu tidak ada identitas yang dibawa korban. Korban sempat mengaku terjatuh sendiri terkena batu dan mengaku kakinya tidak bisa digerakkan.
Korban diduga terlantar karena tidak memiliki tempat tinggal jelas, sempat membuat gubuk untuk tempat tinggal di pinggir jalan menuju Pura Segara.
NEGARA – Jenazah Mr. X yang dititipkan di ruang jenazah RSU Negara akhirnya dikuburkan di pemakaman Kelurahan Loloan Barat, Senin (15/6).
Jenazah laki-laki berusia sekitar 80 tahun tersebut sudah dua pekan berada di ruang jenazah tanpa identitas dan keluarga yang mengakui akhirnya dikuburkan di pemakaman umum.
Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan, meninggalnya pasien Mr. X tersebut diduga karena infeksi multi organ.
Korban mengalami patah pada paha kaki kanan karena kondisi bengkak, sehingga memperburuk kondisinya.
Pasien meninggal Sabtu (6/6) lalu. Namun, karena tidak ada identitas dan keluarga, jenazah dititipkan di ruang jenazah RSU Negara. “Tidak ada identitasnya sama sekali,” ujar dr Oka Parwata.
Menurut informasi, jenazah Mr. X tersebut sebelumnya ditemukan terlantar di luar Pelabuhan Gilimanuk, Minggu (31/5) lalu.
Petugas Satpol PP Jembrana menemukan di jalan menuju pura Segara Gilimanuk. Karena dalam kondisi sakit dijemput ambulance Puskesmas Gilimanuk.
Pada saat ditangani di Puskesmas Gilimanuk, korban masih sempat bisa bicara dan mengaku bernama Solihin, usia 80 tahun, berasal dari Rogojampi, Banyuwangi.
Namun, saat itu tidak ada identitas yang dibawa korban. Korban sempat mengaku terjatuh sendiri terkena batu dan mengaku kakinya tidak bisa digerakkan.
Korban diduga terlantar karena tidak memiliki tempat tinggal jelas, sempat membuat gubuk untuk tempat tinggal di pinggir jalan menuju Pura Segara.
