27.8 C
Jakarta
22 November 2024, 21:03 PM WIB

Duh Gusti…Pulang Hadiri Hajatan, Pikap Terguling, Belasan Luka-luka

RadarBali.com – Sebuah mobil pikap dengan membawa 14 penumpang terguling saat melintas di Jalan Raya Air Sanih-Karangasem, tepatnya di Kilometer 18,200 Banjar Dinas Yeh Sanih, Desa Bukti, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Kamis (19/10) siang pukul 13.20.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Yang mengalami luka pun sudah dibawa ke Rumah Sakit TNI-AD Singaraja untuk menjalani perawatan.

Berdasarkan data yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali kemarin, pikap dengan plat kendaraan DK 9790 ET berisi rombongan keluarga asal Banjar Dinas Bukit Catu, Desa Seraya Timur,

Karangasem ini rencananya akan pulang menuju Karangasem setelah dua hari sebelumnya menghadiri hajatan tiga bulanan salah seorang keluarga tinggal di Banyupoh, Kecamatan Gerokgak.

Mobil pikap yang dikemudikan oleh Wayan Swastika,30 ini membawa 14 orang yang terdiri dari 4 anak-anak, 1 remaja, 2 lansia, dan 7 orang dewasa.

“Kejadiannya di sebelah timur kolam renang Yeh Sanih, dan yang jelas mereka bukan pengungsi,” ujar Made Sukresna, Kelian Desa Pakraman Yeh Sanih.

Dari pihak kepolisian, kecelakaan tersebut terjadi karena pengemudi pikap saat mengemudi berbarengan dengan pengendara sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya dari arah Singaraja menuju Karangasem.

“Tiba-tiba pemotor belok kanan sehingga membuat pengemudi terkejut, lalu banting stir ke arah kiri,” ujar Kapolsek Kubutambahan AKP I Nyoman Mariantika kemarin.

Mobil pikap tersebut pun kemudian oleng dan terguling melintang di tengah bahu jalan. “Kecelakaan tunggal ini murni akibat kelalaian pengemudi,” imbuhnya.

Alhasil, 11 orang penumpang mengalami luka-luka dan kemudian dibawa ke di RS TNI-AD Singaraja oleh Danramil Tejakula, Kapten Made Suparsana.

Sedangkan tiga orang lainnya masih dititipkan di rumah Kelian Desa Yeh Sanih untuk menjalani perawatan.

RadarBali.com – Sebuah mobil pikap dengan membawa 14 penumpang terguling saat melintas di Jalan Raya Air Sanih-Karangasem, tepatnya di Kilometer 18,200 Banjar Dinas Yeh Sanih, Desa Bukti, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Kamis (19/10) siang pukul 13.20.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Yang mengalami luka pun sudah dibawa ke Rumah Sakit TNI-AD Singaraja untuk menjalani perawatan.

Berdasarkan data yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali kemarin, pikap dengan plat kendaraan DK 9790 ET berisi rombongan keluarga asal Banjar Dinas Bukit Catu, Desa Seraya Timur,

Karangasem ini rencananya akan pulang menuju Karangasem setelah dua hari sebelumnya menghadiri hajatan tiga bulanan salah seorang keluarga tinggal di Banyupoh, Kecamatan Gerokgak.

Mobil pikap yang dikemudikan oleh Wayan Swastika,30 ini membawa 14 orang yang terdiri dari 4 anak-anak, 1 remaja, 2 lansia, dan 7 orang dewasa.

“Kejadiannya di sebelah timur kolam renang Yeh Sanih, dan yang jelas mereka bukan pengungsi,” ujar Made Sukresna, Kelian Desa Pakraman Yeh Sanih.

Dari pihak kepolisian, kecelakaan tersebut terjadi karena pengemudi pikap saat mengemudi berbarengan dengan pengendara sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya dari arah Singaraja menuju Karangasem.

“Tiba-tiba pemotor belok kanan sehingga membuat pengemudi terkejut, lalu banting stir ke arah kiri,” ujar Kapolsek Kubutambahan AKP I Nyoman Mariantika kemarin.

Mobil pikap tersebut pun kemudian oleng dan terguling melintang di tengah bahu jalan. “Kecelakaan tunggal ini murni akibat kelalaian pengemudi,” imbuhnya.

Alhasil, 11 orang penumpang mengalami luka-luka dan kemudian dibawa ke di RS TNI-AD Singaraja oleh Danramil Tejakula, Kapten Made Suparsana.

Sedangkan tiga orang lainnya masih dititipkan di rumah Kelian Desa Yeh Sanih untuk menjalani perawatan.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/