NEGARA – Hotel Jimbarwana untuk isolasi warga Jembrana yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala, mulai digunakan sejak Rabu (20/1) lalu.
Dengan tambahan tempat isolasi tersebut, seluruh warga terkonfimasi positif Covid-19 sudah tidak menjalani isolasi mandiri karena risiko menularan Covid-19 lebih tinggi, terutama pada keluarga.
Satgas berkomitmen jika tejadi tambahan kasus lagi yang melebihi tempat isolasi yang sudah ada, maka akan menambah tempat isolasi.
“Kami berharap tidak ada lagi tambahan kasus terkonfirmasi positif sehingga tempat isolasi yang tersedia sudah cukup,” kata Plt. Sekretaris Kabupaten Jembrana I Nengah Ledang.
Menurutnya, tempat isolasi warga Jembrana yang terkonfirmasi positif selain di RSU Negara, puskesmas dan tiga hotel, sementara sudah cukup untuk isolasi warga yang terkonfirmasi positif.
Hotel Jimbarwana yang memiliki kapasitas 40 orang, sudah cukup untuk menampung warga yang belum mendapat tempat isolasi.
Mengenai rencana menggunakan sebagian ruangan rumah sakit swasta untuk isolasi pasien warga terkonfirmasi positif, terutama yang memiliki gejala masih belum rampung,
Dinas Kesehatan bersurat pada rumah sakit swasta yang sebelumnya bersedia menyediakan sebagian ruangan untuk isolasi, namun hingga saat ini belum ada balasan.
“Sudah kami surati rumah sakit swasta terkait persyaratan untuk dibuatkan surat keputusan (SK) tapi belum ada balasan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Jembrana I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata.
Persyaratan yang harus dipenuhi rumah sakit swasta yang dipenuhi adalah surat pernyataan kesiapan sebagai rumah sakit rujukan merawat pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Karena sebelumnya kesiapan rumah sakit swasta hanya disampaikan dalam rapat secara lisan, pihaknya meminta secara administrasi juga dipenuhi.
Sebelumnya, tiga rumah sakit swasta sudah bersedia masing-masing sepuluh tempat isolasi untuk pasien Covid-19.
Karena sudah bersedia menyediakan tempat isolasi tambahan, selanjutnya Dinas Kesehatan akan mengusulkan pada Dinas Provinsi Bali untuk penambahan rumah sakit rujukan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 Jembrana
