RadarBali.com – Lia Agustin tak mampu menahan rasa sakit pasca pipinya dihantam dengan tabung gas. Iya, Lia Agustin merupakan salah satu korban penganiayaan dalam keluarga yang terjadi di jalan Bangau Nomor 2, Kelurahan Kaliuntu, Buleleng.
Apesnya, tidak hanya Lia, kakeknya, H.Suwafi juga jadi korban dalam insiden tersebut. Bagaimana ceritanya?
Menurut informasi, insiden bermula ketika korban bertengkar dengan pelaku yang diketahui bernama Diki, 18. Entah bagaimana ceritanya, Diki mendadak kalap.
“Antara korban dan pelaku masih ada hubungan keluarga, di mana pelaku bernama Diki cucu dari korban H Suwafi,” ujar Kapolsek Singaraja Kompol A. A. Wiranata Kusuma kemarin.
Dia langsung menghantam wajah Lia Agustin dengan tabung gas. Apesnya, upaya H.Suwafi melerai pertengkaran itu berbuah petaka. Pasalnya, pelaku justru menganiaya sang kakek.
Akibat insiden itu, korban Lia Agustin sempat di rawat di RS Kertausada. Sedangkan H.Suwafi, kakek korban mengalami luka ringan sempat di bawa ke rumah sakit, lalu di pulangkan, hanya rawat jalan.
Saat ini, beberapa barang bukti sudah diamankan oleh personil Polsek Singaraja yang datang ke TKP. Di antaranya tabung gas 3 kg, palu tanpa gagang, dan cetakan jajan. “Saat ini permasalahan masih dalam penyelidikan,” ungkapnya.
RadarBali.com – Lia Agustin tak mampu menahan rasa sakit pasca pipinya dihantam dengan tabung gas. Iya, Lia Agustin merupakan salah satu korban penganiayaan dalam keluarga yang terjadi di jalan Bangau Nomor 2, Kelurahan Kaliuntu, Buleleng.
Apesnya, tidak hanya Lia, kakeknya, H.Suwafi juga jadi korban dalam insiden tersebut. Bagaimana ceritanya?
Menurut informasi, insiden bermula ketika korban bertengkar dengan pelaku yang diketahui bernama Diki, 18. Entah bagaimana ceritanya, Diki mendadak kalap.
“Antara korban dan pelaku masih ada hubungan keluarga, di mana pelaku bernama Diki cucu dari korban H Suwafi,” ujar Kapolsek Singaraja Kompol A. A. Wiranata Kusuma kemarin.
Dia langsung menghantam wajah Lia Agustin dengan tabung gas. Apesnya, upaya H.Suwafi melerai pertengkaran itu berbuah petaka. Pasalnya, pelaku justru menganiaya sang kakek.
Akibat insiden itu, korban Lia Agustin sempat di rawat di RS Kertausada. Sedangkan H.Suwafi, kakek korban mengalami luka ringan sempat di bawa ke rumah sakit, lalu di pulangkan, hanya rawat jalan.
Saat ini, beberapa barang bukti sudah diamankan oleh personil Polsek Singaraja yang datang ke TKP. Di antaranya tabung gas 3 kg, palu tanpa gagang, dan cetakan jajan. “Saat ini permasalahan masih dalam penyelidikan,” ungkapnya.
