27.3 C
Jakarta
21 November 2024, 21:55 PM WIB

Pandemi Covid-19 Belum Mereda, Undiksha Siapkan OKK Daring

SINGARAJA – Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menyiapkan Orientasi Kehidupan Kampus (OKK) secara daring.

Pelaksanaan OKK daring itu dilakukan sebagai bentuk penyesuaian aktifitas perkuliahan pada masa pandemi. Selain OKK, pelaksanaan perkuliahan pada semester ganjil 2020 dipastikan berlangsung secara daring.

Setiap tahun Undiksha selalu melaksanakan OKK bagi mahasiswanya. OKK itu bisa berlangsung selama sepekan penuh.

Sebab Undiksha memiliki tradisi melaksanakan tiga tahap OKK. Masing-masing OKK tingkat universitas, OKK tingkat fakultas, dan OKK tingkat jurusan.

Rektor Undiksha Prof. I Nyoman Jampel yang dikonfirmasi mengatakan, meski dalam masa pandemi, OKK akan tetap berjalan.

Sebab dalam OKK tersebut, calon mahasiswa akan dikenalkan mengenai mekanisme dan tatanan kehidupan di areal kampus.

“Karena pandemi tentu tidak bisa kami lakukan tatap muka. Akhirnya kami lakukan secara virtual. Bagaimana skema dan implementasinya nanti, sedang kami susun. Tim sedang bekerja saat ini menyiapkan sistem dan materi,” kata Jampel.

Jampel mengatakan, dalam OKK virtual itu mahasiswa akan ditekankan soal wawasan kebangsaan. Selain itu mereka juga diberikan pemahaman mengenai sistem akademik di lingkungan kampus. Ditambah lagi pemahaman mengenai narkotika.

Jampel menegaskan rektorat tak mau ada mahasiswa baru yang menjadi pecandu narkotika. “Nanti bisa saja kami lakukan tes urine secara acak.

Kami tidak mau ada calon mahasiswa yang positif narkoba. Biar tidak memengaruhi mahasiswa yang lain. Kalau ada yang ditemukan positif, kami akan serahkan ke BNN untuk assessment dan rehab,” imbuhnya.

Di sisi lain Wakil Rektor Bidang Akademik Undiksha Gede Rasben Dantes mengatakan, mahasiswa akan menjalani OKK pada 7-11 September mendatang.

Selanjutnya mereka akan menjalani perkuliahan pada pekan berikutnya. Jadwal pelaksanaan perkuliahan itu mundur dua pekan dari jadwal akademik.

“Memang jadwal kuliah mundur dua pekan dari kalender akademik utama. Meski mundur sedikit dari jadwal, kami optimistis bisa terkejar.

Dosen juga akan berusaha mengejar jadwal belajar mahasiswa. Proses pembelajaran juga akan tetap menggunakan daring. Ini akan sangat membantu mengejar proses pembelajaran,” ujar Rasben.

SINGARAJA – Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menyiapkan Orientasi Kehidupan Kampus (OKK) secara daring.

Pelaksanaan OKK daring itu dilakukan sebagai bentuk penyesuaian aktifitas perkuliahan pada masa pandemi. Selain OKK, pelaksanaan perkuliahan pada semester ganjil 2020 dipastikan berlangsung secara daring.

Setiap tahun Undiksha selalu melaksanakan OKK bagi mahasiswanya. OKK itu bisa berlangsung selama sepekan penuh.

Sebab Undiksha memiliki tradisi melaksanakan tiga tahap OKK. Masing-masing OKK tingkat universitas, OKK tingkat fakultas, dan OKK tingkat jurusan.

Rektor Undiksha Prof. I Nyoman Jampel yang dikonfirmasi mengatakan, meski dalam masa pandemi, OKK akan tetap berjalan.

Sebab dalam OKK tersebut, calon mahasiswa akan dikenalkan mengenai mekanisme dan tatanan kehidupan di areal kampus.

“Karena pandemi tentu tidak bisa kami lakukan tatap muka. Akhirnya kami lakukan secara virtual. Bagaimana skema dan implementasinya nanti, sedang kami susun. Tim sedang bekerja saat ini menyiapkan sistem dan materi,” kata Jampel.

Jampel mengatakan, dalam OKK virtual itu mahasiswa akan ditekankan soal wawasan kebangsaan. Selain itu mereka juga diberikan pemahaman mengenai sistem akademik di lingkungan kampus. Ditambah lagi pemahaman mengenai narkotika.

Jampel menegaskan rektorat tak mau ada mahasiswa baru yang menjadi pecandu narkotika. “Nanti bisa saja kami lakukan tes urine secara acak.

Kami tidak mau ada calon mahasiswa yang positif narkoba. Biar tidak memengaruhi mahasiswa yang lain. Kalau ada yang ditemukan positif, kami akan serahkan ke BNN untuk assessment dan rehab,” imbuhnya.

Di sisi lain Wakil Rektor Bidang Akademik Undiksha Gede Rasben Dantes mengatakan, mahasiswa akan menjalani OKK pada 7-11 September mendatang.

Selanjutnya mereka akan menjalani perkuliahan pada pekan berikutnya. Jadwal pelaksanaan perkuliahan itu mundur dua pekan dari jadwal akademik.

“Memang jadwal kuliah mundur dua pekan dari kalender akademik utama. Meski mundur sedikit dari jadwal, kami optimistis bisa terkejar.

Dosen juga akan berusaha mengejar jadwal belajar mahasiswa. Proses pembelajaran juga akan tetap menggunakan daring. Ini akan sangat membantu mengejar proses pembelajaran,” ujar Rasben.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/