29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:10 AM WIB

Terungkap, Disertir TNI Otak Curanmor Ahli Bikin Kunci Letter T dari..

SINGARAJA – Seorang desertir TNI, Nyoman Karmaya, 48, kini harus berurusan dengan polisi. Pria yang tinggal di Banjar Dinas Kaja Kauh, Desa Tamblang,

Kecamatan Kubutambahan itu, tertangkap tangan melakukan aksi pencurian di Desa Bila, Kecamatan Kubutambahan, beberapa waktu lalu.

Kapolres Buleleng AKBP Suratno mengatakan, dalam aksinya tersangka bukan hanya mengincar sepeda motor dengan kunci nyantol.

Tersangka juga menggunakan kunci letter T untuk menjebol rumah kunci kontak sepeda motor. Konon keahlian membuat kunci letter T itu, didapat dari sindikat di Jawa Timur.

Total polisi menemukan satu buah kunci letter T dan tiga buah anak kunci. Selain itu polisi juga mengamankan sebuah gerinda untuk membuat anak kunci.

AKBP Suratno juga menyebutkan, ini bukan kali pertama tersangka Karmaya berurusan dengan polisi.

Sebelumnya ia juga sempat diamankan karena tertangkap tangan mencuri sepeda motor di wilayah Kota Singaraja.

“Tapi saat itu dia masih anggota TNI aktif. Sehingga kami limpahkan ke Polisi Militer, baik laporan polisi maupun barang buktinya.

Sekarang karena dia sudah dipecat dari kesatuannya, kami proses secara sipil. Jadi sudah sejak awal dia bermain dengan sindikat di Jawa,” jelas AKBP Suratno.

 

SINGARAJA – Seorang desertir TNI, Nyoman Karmaya, 48, kini harus berurusan dengan polisi. Pria yang tinggal di Banjar Dinas Kaja Kauh, Desa Tamblang,

Kecamatan Kubutambahan itu, tertangkap tangan melakukan aksi pencurian di Desa Bila, Kecamatan Kubutambahan, beberapa waktu lalu.

Kapolres Buleleng AKBP Suratno mengatakan, dalam aksinya tersangka bukan hanya mengincar sepeda motor dengan kunci nyantol.

Tersangka juga menggunakan kunci letter T untuk menjebol rumah kunci kontak sepeda motor. Konon keahlian membuat kunci letter T itu, didapat dari sindikat di Jawa Timur.

Total polisi menemukan satu buah kunci letter T dan tiga buah anak kunci. Selain itu polisi juga mengamankan sebuah gerinda untuk membuat anak kunci.

AKBP Suratno juga menyebutkan, ini bukan kali pertama tersangka Karmaya berurusan dengan polisi.

Sebelumnya ia juga sempat diamankan karena tertangkap tangan mencuri sepeda motor di wilayah Kota Singaraja.

“Tapi saat itu dia masih anggota TNI aktif. Sehingga kami limpahkan ke Polisi Militer, baik laporan polisi maupun barang buktinya.

Sekarang karena dia sudah dipecat dari kesatuannya, kami proses secara sipil. Jadi sudah sejak awal dia bermain dengan sindikat di Jawa,” jelas AKBP Suratno.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/