SINGARAJA- Tiga pelajar SMK yang sebelumnya diamankan petugas Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Buleleng karena diduga positif mengkonsumsi Amphetamine (sesuai hasil tes urine) akhirnya dipulangkan.
Ketiganya dipulangkan setelah sempat menginap di Mapolres Buleleng selama semalam usai terjaring razia di Diskotek Volcano, Sabtu (29/12).
Kepala BNNK Buleleng, AKBP I Gede Astawa dikonfirmasi, Senin (31/12) membenarkan dengan pemulangan tiga pelajar di Buleleng itu.
Menurutnya, pemulangan ketiga pelajar positif Amphetamine, itu setelah petugas memanggil pihak orang tua, UPT Dinas Pendidikan Bali di Kabupaten Buleleng dan kepala sekolah.
”Mereka sudah dipulangkan. Kami juga sudah beri arahan agar tidak mengonsumsi minuman oplosan lagi.
Mereka juga sudah berjanji tidak akan mengulangi lagi. Semua disaksikan orang tua, perwakilan dinas pendidikan, dan dari kepala sekolah,” terang Astawa.
Lebih lanjut Astawa mengatakan, orang tua para remaja itu juga telah menyanggupi memberikan pembinaan lebih lanjut pada anaknya.
Sehingga ketiganya tak lagi mengonsumsi minuman keras, maupun mendatangi tempat hiburan malam.
Seperti diberitakan sebelumnya, tiga orang remaja dikeler dari Diskotek Volcano. Ketiganya diamankan, gara-gara hasil tes urine menunjukkan positif mengandung senyawa Amphetamine.
Ketiganya sempat diduga mengonsumsi narkotika jenis sabu-sabu.
Namun setelah melalui proses tes lanjutan, mereka hanya mengonsumsi minuman oplosan