DENPASAR – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Bali melaporkan ada penambahan kasus positif corona di Bali kemarin sebanyak 113 kasus.
Dari sekian ratus yang dinyatakan positif, Kota Denpasar lagi-lagi menyumbang jumlah pasien positif terbanyak di Bali sejak beberapa hari terakhir.
Total GTPP Covid-19 Kota Denpasar mencatat ada penambahan 61 orang pasien corona di Denpasar. Dari seluruh kasus yang terdeteksi, 41 orang merupakan orang tanpa gejala (OTG).
Sementara 20 orang lainnya merupakan kasus baru dengan riwayat pelaku perjalanan dalam daerah (PPDD).
Untuk pasien sembuh, GTPP melaporkan ada penambahan sebanyak 5 orang pasien. Untuk pasien meninggal bertambah 1 orang.
Pasien meninggal merupakan pasien perempuan asal Kelurahan Kesiman, Denpasar Utara berusia 50 tahun.
“Kembali kabar duka 1 orang pasien Covid-19 yang berdomisili di wilayah Kelurahan Kesiman meninggal dunia,” ujar Juru Bicara GTPP Covid-19 Denpasar Dewa Gede Rai kemarin.
Menurutnya, munculnya kasus positif ini dikarenakan penularan di internal keluarga mulai mendominasi. Dan kemarin jumlahnya melonjak tajam.
Pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah juga masih ditemukan. “Kedua klaster baru ini yang patut kita waspadai bersama mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar,” paparnya.
“Kembali kami ingatkan bahwa klaster perjalanan dalam daerah dan keluarga menjadi catatan serius, dan ini harus kita waspadai bersama dengan menerapkan protokol kesehatan di rumah tangga dan lingkungan sekitar yang lebih disiplin lagi,” sambungnya.
Dewa Rai menjelaskan, kasus Covid-19 di Kota Denpasar secara akumulatif sebanyak 616 kasus positif. Rincianya adalah 224 sembuh, 11 orang meninggal dunia, dan 381 orang masih dalam perawatan.
Sementara keberadaan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracing GTPP secara kumulatif sebanyak 1.817 kasus, namun dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri 573, sehingga tersisa 1.244 OTG.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 328 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 277, sehingga masih tersisa 51 ODP.
Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 127 kasus, namun 48 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 79 yang berstatus PDP.