MANGUPURA – Seorang warga Denmark dilarikan ke RSD Mangusada, Badung, kemarin (4/3). Warga Denmark tersebut mengalami demam tinggi.
Ini adalah kali kedua RSD Mangusada menerima pasien orang asing dengan gejala panas tinggi disertai demam.
Sebelumnya salah seorang warga Jepang dirawat semalam di RSD Mangusada sebelum dirujuk ke RS Sanglah.
Meski warga Denmark tersebut demam dan panas tinggi, Direktur RSD Mangusada dr. Ketut Japa meminta masyarakat tidak langsung mengaitkannya dengan virus corona.
“Pasien asing yang suhunya meningkat. Jadi, jangan sedikit-sedikit dikatakan corona-corona terus,” ujar dr Japa.
RSD Mangusada sendiri, kata dia, siap menerima pasien tersebut. Pihaknya belum bisa memutuskan sebelum ada hasil laboratorium. Ada serangkaian prosedur yang harus dilalui.
MANGUPURA – Seorang warga Denmark dilarikan ke RSD Mangusada, Badung, kemarin (4/3). Warga Denmark tersebut mengalami demam tinggi.
Ini adalah kali kedua RSD Mangusada menerima pasien orang asing dengan gejala panas tinggi disertai demam.
Sebelumnya salah seorang warga Jepang dirawat semalam di RSD Mangusada sebelum dirujuk ke RS Sanglah.
Meski warga Denmark tersebut demam dan panas tinggi, Direktur RSD Mangusada dr. Ketut Japa meminta masyarakat tidak langsung mengaitkannya dengan virus corona.
“Pasien asing yang suhunya meningkat. Jadi, jangan sedikit-sedikit dikatakan corona-corona terus,” ujar dr Japa.
RSD Mangusada sendiri, kata dia, siap menerima pasien tersebut. Pihaknya belum bisa memutuskan sebelum ada hasil laboratorium. Ada serangkaian prosedur yang harus dilalui.
