24 C
Jakarta
13 September 2024, 0:24 AM WIB

Sebelum Meninggal, Janda Mendiang Gusti Ngurah Rai Digerogoti Pnemonia

DENPASAR – Kegigihan mendiang begitu dirasakan putra-putrinya dalam keluarga. Perempuan yang sempat merasakan pergolakan peperangan di era penjajahan  Belanda ini  didiagnosis mengidap penyakit pneumonia, yang berujung infeksi pada organ paru-paru.

Kasubbag Humas RS Sanglah I Dewa Ketut Kresna membenarkan Desak Putu Kari istri dari pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai meninggal di RS Sanglah.

Meninggal dunia sekitar pukul 05.00 dini hari saat mendapat perawatan medis di ruangan Sandat Wing Amerta, rumah sakit terbesar di Bali, Nusa Tenggara, tersebut.

“Pasien mulai dirawat di RS Sanglah Kamis (7/12) lalu sampai Minggu (10/12) kemarin. Setelah beberapa hari dirawat, belakangan kondisi mulai drop penurunan kondisi. Tetapi Tuhan Yang Maha Kuasa berkehendak lain kepadanya,” jelas Dewa.

Dituturkan Dewa, almarhumah diagnosis mengidap penyakit pneumonia (infeksi paru-paru). Juga  mengidap penyakit geriatri (penyakit lansia).

Istri dari pahlawan nasional beberapa bulan terakhir  sudah rutin datang kontrol kesehatan ke RS Sanglah.

Karena kondisinya tidak bagus dan memerlukan perawatan intensif, sehingga di dirawat inap di RS Sanglah.

 “Untuk saat ini jenazah Desak Putu Kari sudah diambil keluarganya sekitar pukul 08.00 dari kamar jenazah RS Sanglah,” terang Dewa. 

DENPASAR – Kegigihan mendiang begitu dirasakan putra-putrinya dalam keluarga. Perempuan yang sempat merasakan pergolakan peperangan di era penjajahan  Belanda ini  didiagnosis mengidap penyakit pneumonia, yang berujung infeksi pada organ paru-paru.

Kasubbag Humas RS Sanglah I Dewa Ketut Kresna membenarkan Desak Putu Kari istri dari pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai meninggal di RS Sanglah.

Meninggal dunia sekitar pukul 05.00 dini hari saat mendapat perawatan medis di ruangan Sandat Wing Amerta, rumah sakit terbesar di Bali, Nusa Tenggara, tersebut.

“Pasien mulai dirawat di RS Sanglah Kamis (7/12) lalu sampai Minggu (10/12) kemarin. Setelah beberapa hari dirawat, belakangan kondisi mulai drop penurunan kondisi. Tetapi Tuhan Yang Maha Kuasa berkehendak lain kepadanya,” jelas Dewa.

Dituturkan Dewa, almarhumah diagnosis mengidap penyakit pneumonia (infeksi paru-paru). Juga  mengidap penyakit geriatri (penyakit lansia).

Istri dari pahlawan nasional beberapa bulan terakhir  sudah rutin datang kontrol kesehatan ke RS Sanglah.

Karena kondisinya tidak bagus dan memerlukan perawatan intensif, sehingga di dirawat inap di RS Sanglah.

 “Untuk saat ini jenazah Desak Putu Kari sudah diambil keluarganya sekitar pukul 08.00 dari kamar jenazah RS Sanglah,” terang Dewa. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/