29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 3:28 AM WIB

Didemo Nasabah Korban Penipuan, Pegawai SGB Malah Selfie

DENPASAR – Selain mendatangi Kantor Gubernur Bali, Forum Korban SGB juga melakukan aksi demonstrasi dengan mendatangi kantor PT. SGB (Solid Gold Berjangka) di Jalan Merdeka, Renon, Denpasar pada Jumat (13/11) siang.

Puluhan nasabah yang menjadi korban dugaan penipuan puluhan miliar itu dilakukan PT. SGB ini datang menggunakan pakaian adat Bali lengkap dengan poster tuntutan. Nyanyian maju tak gentar dan teriakan tutup SGB pun dilantunkan dengan lantang oleh massa.

Dapat diketahui, sebelum mendatangi kantor PT. SGB untuk kesekian kalinya ini, massa aksi hari ini juga sempat singgah ke kantor Gubernur Bali. Sayangnya, tuan rumah enggan menemui warganya karena alasan birokrasi.

“Tujuan utama kami memang ke PT. SGB. Sudah dua tahun atau sejak 2018 lalu kasus ini belum selesai. Kasus ini bisa selesai kalau PT SGB mengembalikan seluruh uang kami,” ujar I Made Jara selaku Ketua Forum Korban SGB saat ditemui di lokasi.

Sayangnya, ketika dicari ke kantor SGB, tak satu pun pejabat SGB yang keluar menemui nasabahnya.

Terlihat para pegawai dan marketing saja yang keluar. Lucunya, mereka keluar untuk selfie saja.

“Kami datang mau bermusyawarah. Mana perwakilan SGB? Keluar! Kami siap untuk bermusyawarah,” sebutnya.

Cukup lama tak didatangi pejabat PT SGB, pihak demontran pun balik arah dan mengaku akan kembali lagi untuk menuntut haknya.

DENPASAR – Selain mendatangi Kantor Gubernur Bali, Forum Korban SGB juga melakukan aksi demonstrasi dengan mendatangi kantor PT. SGB (Solid Gold Berjangka) di Jalan Merdeka, Renon, Denpasar pada Jumat (13/11) siang.

Puluhan nasabah yang menjadi korban dugaan penipuan puluhan miliar itu dilakukan PT. SGB ini datang menggunakan pakaian adat Bali lengkap dengan poster tuntutan. Nyanyian maju tak gentar dan teriakan tutup SGB pun dilantunkan dengan lantang oleh massa.

Dapat diketahui, sebelum mendatangi kantor PT. SGB untuk kesekian kalinya ini, massa aksi hari ini juga sempat singgah ke kantor Gubernur Bali. Sayangnya, tuan rumah enggan menemui warganya karena alasan birokrasi.

“Tujuan utama kami memang ke PT. SGB. Sudah dua tahun atau sejak 2018 lalu kasus ini belum selesai. Kasus ini bisa selesai kalau PT SGB mengembalikan seluruh uang kami,” ujar I Made Jara selaku Ketua Forum Korban SGB saat ditemui di lokasi.

Sayangnya, ketika dicari ke kantor SGB, tak satu pun pejabat SGB yang keluar menemui nasabahnya.

Terlihat para pegawai dan marketing saja yang keluar. Lucunya, mereka keluar untuk selfie saja.

“Kami datang mau bermusyawarah. Mana perwakilan SGB? Keluar! Kami siap untuk bermusyawarah,” sebutnya.

Cukup lama tak didatangi pejabat PT SGB, pihak demontran pun balik arah dan mengaku akan kembali lagi untuk menuntut haknya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/