31.2 C
Jakarta
13 September 2024, 12:30 PM WIB

Upacara Bendera di Bali Dipimpin Kebo-keboan, Ternyata Ini Maksudnya..

DENPASAR – Semarak HUT RI ke 74 dirayakan dengan beragam cara di Bali. Salah satunya yang dilakukan oleh Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata yang menggelar upacara HUT RI dengan dipimpin kebo-keboan.

Acara yang digelar di Taman Pancing, Pemogan, Denpasar ini memang memantik perhatian. Sebab, seseorang cat hitam dengan didandani seperti kebo ini dijadikan pemimpin upacara.

Agustinus Winjaya, Ketua Umum Ikawangi Dewata Bali menjelaskan, kebo-keboan sengaja dipilih karena merupakan ciri khas dari Banyuwangi.

“Kami ingin menunjukan ciri khas bahwa kebo-keboan ini kan berasal dari Banyuwangi. Kami ingin menunjukan eksistensi untuk mempertahankan budaya,” ujar Agustinus Winjaya, Sabtu (17/8).

Lalu apa kaitan Kebo-keboan dengan Hut RI kali ini? “Kami berharap roh-roh jahat atau sifat-sifat jahat yang ada di Indonesia seperti mengadu domba, memecah belah bangsa ini bisa sirna dengan adanya kebo-keboan,” jawabnya.

Tak hanya menggelar upacara bendera saja, warga Banyuwangi dan juga masyarakat Pemogan ramai-ramai menggelar berbagai acara. Salah satunya membersihkan sungai Tukad Badung. 

DENPASAR – Semarak HUT RI ke 74 dirayakan dengan beragam cara di Bali. Salah satunya yang dilakukan oleh Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata yang menggelar upacara HUT RI dengan dipimpin kebo-keboan.

Acara yang digelar di Taman Pancing, Pemogan, Denpasar ini memang memantik perhatian. Sebab, seseorang cat hitam dengan didandani seperti kebo ini dijadikan pemimpin upacara.

Agustinus Winjaya, Ketua Umum Ikawangi Dewata Bali menjelaskan, kebo-keboan sengaja dipilih karena merupakan ciri khas dari Banyuwangi.

“Kami ingin menunjukan ciri khas bahwa kebo-keboan ini kan berasal dari Banyuwangi. Kami ingin menunjukan eksistensi untuk mempertahankan budaya,” ujar Agustinus Winjaya, Sabtu (17/8).

Lalu apa kaitan Kebo-keboan dengan Hut RI kali ini? “Kami berharap roh-roh jahat atau sifat-sifat jahat yang ada di Indonesia seperti mengadu domba, memecah belah bangsa ini bisa sirna dengan adanya kebo-keboan,” jawabnya.

Tak hanya menggelar upacara bendera saja, warga Banyuwangi dan juga masyarakat Pemogan ramai-ramai menggelar berbagai acara. Salah satunya membersihkan sungai Tukad Badung. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/