MANGUPURA – Taman Nadiswara atau Taman Sembilan Lembu di depan pintu masuk Pusat Pemerintahan (Puspem) Kabupaten Badung baru saja diresmikan.
Sayangnya, videotron yang berada di areal taman tersebut rusak. Karena gambar yang dihasilkan dari pemutaran videotron tersebut tidak jelas dan berisi bercak hitam.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, kerusakan videotron tersebut sudah lebih dari seminggu dibiarkan rusak. Selain ada becak hitam, tampilan layar LED juga tidak jelas.
Kontan ini pun mengganggu pemandangan masyarakat yang berkunjung atau pun yang melintas di sepanjang jalan raya depan Puspem Badung tersebut.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Badung, Wayan Weda Dharmaja tak menampik videotron tersebut mengalami kerusakan.
Namun pihaknya juga telah melakukan pengecekan terkait kerusakan tersebut. “Ya, sudah kami cek. Memang ada gangguan dan itu masih dicek oleh petugas, ada bercak hitam di layar, ” terang Weda Dharmaja kemarin.
Ia mengakui belum mengetahui penyebab kerusakan videotron tersebut. Karena petugas masih dalam mengidentifikasi masalah bercak hitam tersebut.
“Penyebabnya kami belum tahu karena masih dicek. Apakah kabelnya putus atau layar LED yang ada didalamnya mengalami gangguan,” terang birokrat asal Sembung, Mengwi ini.
Keberadaan videotron tersebut adalah bekerjasama dengan pihak ketiga. Bahkan satu- satunya yang dikerjasamakan dengan pihak Diskominfo Badung dalam pengadaan videotron.
”Jika sudah ditemukan masalahnya, nanti secepatnya kita akan perbaiki,” pungkasnya.