DENPASAR – Seorang pria bule asal Swiss dikabarkan mengamuk di RS Bali Mandara, Denpasar, Kamis (24/9). Kejadian itu terjadi sekitar pukul 22.35 WITA. Kejadiannya terjadi di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Dalam kejadian itu, dokter berinisial DY dan perawat berinisial YUS mendapatkan perlakuan kasar dari pelaku yang belum diketahui namanya tersebut. Dari informasinya yang dihimpun, kejadian itu ditengarai lantaran bule tersebut tidak terima istrinya diisolasi di RS Bali Mandara.
Awalnya pria bule itu datang ke RS Bali Mandara untuk mengantar istrinya yang mengeluhkan sesak napas. Setibanya di RS Bali Mandara, sang istri suspect covid-19 karena gejalanya mirip gejala covid-19 langsung ditempatkan di ruang isolasi.
Karena ditempatkan di ruang isolasi, sehingga orang lain termasuk keluarganya pun tidak boleh masuk ke dalam ruangan IGD Isolasi tersebut. Lalu bule tersebut marah. Dia berusaha menerobos masuk dan tidak mengindahkan larangan dokter. Bahkan dia mendorong perawat di IGD hingga hampir terjatuh.
Beruntung satpam rumah sakit langsung mengamankan pelaku. Kemudian rekan-rekan pelaku datang dan mengajak pelaku pulang.
Terkait kejadian ini, Wakil Direktur RS Bali Mandara, Maris Sihombing membenarkan adanya kejadian itu. Dijelaskannya bahwa pelaku itu sempat mencoba melakukan pemukulan terhadap petugas medis.
“Info dari PLT Ketua Gugus Tugas covid-19 RSBM tadi malam memang mencoba untuk memukul karena kesalahpahaman,” katanya saat dikonfirmasi Jumat (25/9).
Sementara itu, Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol I Nyoman Wirajaya menerangkan bahwa sampai saat ini belum ada laporan dari pihak yang mengaku korban dalam insiden tersebut.
“Belum ada laporannya. Saya sudah cek tadi belum ada,” tandasnya.