31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 9:45 AM WIB

Panas Menyengat, 2 Hektar Lahan TPA Suwung Terbakar

DENPASAR-Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung, Denpasar, Jumat (25/10) kembali terbakar.

 

Akibat terbakarnya TPA terbesar di Bali itu, asap putih pekat tampak  membubung tinggi.

 

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, musibah kebakaran dikabarkan  terjadi pada pukul 07.00 pagi.

 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, Ida Bagus Joni Arimbawa dikonfirmasi menjelaskan, ada sekitar 2 hektar lahan TPA yang  terbakar. 

“Terbakar sekitar dua hektar. Sekarang sudah ada lima mobil Damkar (Pemadam kebakaran) Denpasar, dua Damkar Badung, dan dua mobil tangki dari PT Waskita dengan total personel sekitar 20 orang,” terang IB Joni

 

Sedangkan dari dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh adanya gas metan di bawah sampah dan juga panasnya terik matahari.

 

Selain itu, kondisi angin kencang juga diakui Joni menjadi pemicu api terus merambat.  

 

Sedangkan  Kepala UPT Pengolahan Sampah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bali, Ni Made Armadi dikonfirmasi terpisah menjelaskan, bahwa saat ini petugas terus malakukan upaya pemadaman.

“Kebakaran mulai sekitar jam 7 pagi. Dan sekarang masih terus dilakukan upaya pemadaman,” tandasnya.

 

Sementara itu, dari pantauan langsung di lokasi kejadian, hingga berita ini diturunkan, kondisi asap masih terus mengepul di lokasi TPA dan petugas terus melakukan upaya pemadaman.

 

DENPASAR-Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung, Denpasar, Jumat (25/10) kembali terbakar.

 

Akibat terbakarnya TPA terbesar di Bali itu, asap putih pekat tampak  membubung tinggi.

 

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, musibah kebakaran dikabarkan  terjadi pada pukul 07.00 pagi.

 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, Ida Bagus Joni Arimbawa dikonfirmasi menjelaskan, ada sekitar 2 hektar lahan TPA yang  terbakar. 

“Terbakar sekitar dua hektar. Sekarang sudah ada lima mobil Damkar (Pemadam kebakaran) Denpasar, dua Damkar Badung, dan dua mobil tangki dari PT Waskita dengan total personel sekitar 20 orang,” terang IB Joni

 

Sedangkan dari dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh adanya gas metan di bawah sampah dan juga panasnya terik matahari.

 

Selain itu, kondisi angin kencang juga diakui Joni menjadi pemicu api terus merambat.  

 

Sedangkan  Kepala UPT Pengolahan Sampah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bali, Ni Made Armadi dikonfirmasi terpisah menjelaskan, bahwa saat ini petugas terus malakukan upaya pemadaman.

“Kebakaran mulai sekitar jam 7 pagi. Dan sekarang masih terus dilakukan upaya pemadaman,” tandasnya.

 

Sementara itu, dari pantauan langsung di lokasi kejadian, hingga berita ini diturunkan, kondisi asap masih terus mengepul di lokasi TPA dan petugas terus melakukan upaya pemadaman.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/