DENPASAR – Ada kabar terbaru dari pemerintah pusat terkait pembangunan Bandara Buleleng. Kali ini datang langsung dari Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan.
Di sela-sela meninjau infrastruktur untuk persiapan IMF – World Bank Meeting Oktober mendatang, Menko Luhut mendadak memastikan proyek Bandara Buleleng berlanjut.
Menurutnya, berdasar obrolan terakhir dengan Gubernur Made Mangku Pastika, telah ada kesepakatan untuk melanjutkan proyek bandara.
Hanya pemerintah pusat berharap saat ground breaking bisa diresmikan Presiden Jokowi. Jadwal ground breaking Bandara Buleleng dijadwalkan Agustus tahun ini.
“Jadi, kami sudah ketemu jalan keluarnya, pembangunan tol dari Selatan ke Utara akan dibangun, dan bersamaan dengan itu lapangan bandara Bali Utara kita akan bangun,” kata Luhut.
Sebelumnya, Menko Luhut mengatakan, Bandara Buleleng sulit dibangun karena pemerintah kesulitan membangun akses kereta api.
Pemerintah memilih memprioritaskan pengembangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (runway dan parkir pesawat), dan pemerintah akan membangun jalur Kapal Roro dari Pelabuhan Banyuwangi ke Bali Utara.
DENPASAR – Ada kabar terbaru dari pemerintah pusat terkait pembangunan Bandara Buleleng. Kali ini datang langsung dari Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan.
Di sela-sela meninjau infrastruktur untuk persiapan IMF – World Bank Meeting Oktober mendatang, Menko Luhut mendadak memastikan proyek Bandara Buleleng berlanjut.
Menurutnya, berdasar obrolan terakhir dengan Gubernur Made Mangku Pastika, telah ada kesepakatan untuk melanjutkan proyek bandara.
Hanya pemerintah pusat berharap saat ground breaking bisa diresmikan Presiden Jokowi. Jadwal ground breaking Bandara Buleleng dijadwalkan Agustus tahun ini.
“Jadi, kami sudah ketemu jalan keluarnya, pembangunan tol dari Selatan ke Utara akan dibangun, dan bersamaan dengan itu lapangan bandara Bali Utara kita akan bangun,” kata Luhut.
Sebelumnya, Menko Luhut mengatakan, Bandara Buleleng sulit dibangun karena pemerintah kesulitan membangun akses kereta api.
Pemerintah memilih memprioritaskan pengembangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (runway dan parkir pesawat), dan pemerintah akan membangun jalur Kapal Roro dari Pelabuhan Banyuwangi ke Bali Utara.
