TABANAN – Warga asal Banjar Dinas Munduk Andong, Desa Bangli, Baturiti, Tabanan, yang hilang Senin lalu (17/10/2022) belum ketemu. Pencarian masih terus dilakukan oleh tim gabungan Basarnas Denpasar BPBD Tabanan, dan warga setempat.
Tetapi hingga Rabu (19/10/2022), petani I Ketut Satra, 62 yang hilang di hutan Munduk Andong, Desa Bangli, Baturiti belum membuahkan hasil. Saat proses pencarian dilakukan tim gabungan cukup terkendala dengan kondisi hujan.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Tabanan I Putu Trisna Widiatmika menyebut bahwa sampai dengan hari ketiga proses pencarian korban belum ditemukan.
Tim gabungan telah memperluas lokasi pencarian selain pencairan difokuskan pada hutan lindung yang berada di Munduk Andong serta menyusuri sejumlah sungai di Desa Bangli, namun juga belum menemukan keberadaan korban yang dilaporkan hilang.
Saat proses pencarian dilakukan Trisna mengaku petugas gabungan terkendala dengan cuaca, dimana lokasi hutan berada di perbukitan sehingga hujan kerap kali terjadi. “Jadi masih nihil hasil sampai sekarang, pencarian dilakukan besok (Kamis),” pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya korban I Ketut Sastra dilaporkan hilang Senin kemarin sekitar pukul 17.00 oleh keluarga. Laporan hilangnya korban diterima langsung Kelian Banjar Dinas Munduk Andong.
Hilangnya korban saat kondisi wilayah Baturiti dan sekitar diguyur hujan lebat. Korban Senin sekitar pukul 07.00 pagi berangkat ke hutan mencari rumput untuk pakan ternak miliknya.
Kemudian sampai sore harinya korban malah tak kunjung pulang ke rumah. Sehingga pihak korban melaporkan ke desa setempat. Kemudian warga melakukan pencarian terhadap korban sampai ke hutan sebelah utara Munduk Andong. Namun hasilnya nihil korban belum ditemukan. (juliadi/radar bali)