26.2 C
Jakarta
22 November 2024, 4:09 AM WIB

Dua Nelayan yang Sempat Dilaporkan Hilang, Ditemukan Selamat di Tengah Laut Lepas

SINGARAJA – Sempat dinyatakan hilang, dua orang nelayan di Desa Les, Kecamatan Tejakula akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat. Mereka ditemukan dalam kondisi berpegangan di katir perahu, di perairan utara Pulau Bali.

Kedua nelayan itu, adalah Gede Marga Dana, 28, warga Banjar Dinas Tegallinggah Desa Les, serta rekannya Gede Sumawa, 53, warga Banjar Dinas Penyumbahan. Keduanya diketahui kerap melaut berdua.

Perbekel Les Gede Adi Wistara saat dihubungi kemarin membenarkan bahwa warganya berhasil ditemukan selamat. Menurutnya kelompok nelayan melakukan pencarian secara swadaya. Mereka akhirnya menemukan kedua nelayan itu di tengah laut lepas, sekitar 4 mil laut dari rumpon tempat mereka biasa memancing.

“Mereka ini memang biasa memancing di rumpon. Sudah posisi kembali ke daratan. Tapi dihempas gelombang, akhirnya perahu terbalik. Mereka bertahan seharian dan berhasil ditemukan dalam keadaan selamat,” katanya.

Adi menuturkan, nelayan-nelayan itu ditemukan sekitar pukul 18.00 sore. Namun masyarakat di Desa Les baru menerima informasinya sekitar pukul 19.30 malam. Mereka akhirnya berhasil sampai di pantai dalam kondisi selamat sekitar pukul 22.30 malam.

Begitu sampai di pantai, kedatangan mereka langsung disambut tangis haru kerabat. Meski nyaris celaka, keduanya disebut tak kapok melaut. Sebab kehidupan mereka hanya mengandalkan hasil laut.

“Kami ingatkan supaya mereka lebih hati-hati lagi. Kalau cuaca tidak menentu, lebih baik jangan memaksakan jauh ke tengah. Karena cuaca di tengah laut kan kita tidak tahu seperti apa. Bisa berubah sewaktu-waktu,” imbuhnya.

Terpisah Kasat Polisi Perairan Polres Buleleng AKP Nyoman Adika mengatakan, kedua nelayan itu kembali dalam keadaan sehat walafiat. Tidak ada keluhan berarti. Hanya saja keduanya diduga mengalami dehidrasi ringan, karena cukup lama terombang-ambing di tengah laut.

“Kondisinya stabil, masih bisa komunikasi dengan lancar. Kami sudah sampaikan kalau memang ada keluhan dengan kondisi kesehatan agar segera melapor. Jadi bisa difasilitasi ke layanan kesehatan terdekat,” kata Adika.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua orang nelayan di Desa Les, Kecamatan Tejakula dilaporkan hilang. Keduanya pamit melaut pada pukul 14.00, Rabu (5/10) lalu. Semestinya mereka kembali pada Kamis (6/10) dini hari, atau paling lambat pada Kamis pagi. Namun hingga pukul 13.00 siang mereka belum juga kembali. Sehingga kelompok nelayan berinisiatif melakukan pencarian mandiri. (eps)

SINGARAJA – Sempat dinyatakan hilang, dua orang nelayan di Desa Les, Kecamatan Tejakula akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat. Mereka ditemukan dalam kondisi berpegangan di katir perahu, di perairan utara Pulau Bali.

Kedua nelayan itu, adalah Gede Marga Dana, 28, warga Banjar Dinas Tegallinggah Desa Les, serta rekannya Gede Sumawa, 53, warga Banjar Dinas Penyumbahan. Keduanya diketahui kerap melaut berdua.

Perbekel Les Gede Adi Wistara saat dihubungi kemarin membenarkan bahwa warganya berhasil ditemukan selamat. Menurutnya kelompok nelayan melakukan pencarian secara swadaya. Mereka akhirnya menemukan kedua nelayan itu di tengah laut lepas, sekitar 4 mil laut dari rumpon tempat mereka biasa memancing.

“Mereka ini memang biasa memancing di rumpon. Sudah posisi kembali ke daratan. Tapi dihempas gelombang, akhirnya perahu terbalik. Mereka bertahan seharian dan berhasil ditemukan dalam keadaan selamat,” katanya.

Adi menuturkan, nelayan-nelayan itu ditemukan sekitar pukul 18.00 sore. Namun masyarakat di Desa Les baru menerima informasinya sekitar pukul 19.30 malam. Mereka akhirnya berhasil sampai di pantai dalam kondisi selamat sekitar pukul 22.30 malam.

Begitu sampai di pantai, kedatangan mereka langsung disambut tangis haru kerabat. Meski nyaris celaka, keduanya disebut tak kapok melaut. Sebab kehidupan mereka hanya mengandalkan hasil laut.

“Kami ingatkan supaya mereka lebih hati-hati lagi. Kalau cuaca tidak menentu, lebih baik jangan memaksakan jauh ke tengah. Karena cuaca di tengah laut kan kita tidak tahu seperti apa. Bisa berubah sewaktu-waktu,” imbuhnya.

Terpisah Kasat Polisi Perairan Polres Buleleng AKP Nyoman Adika mengatakan, kedua nelayan itu kembali dalam keadaan sehat walafiat. Tidak ada keluhan berarti. Hanya saja keduanya diduga mengalami dehidrasi ringan, karena cukup lama terombang-ambing di tengah laut.

“Kondisinya stabil, masih bisa komunikasi dengan lancar. Kami sudah sampaikan kalau memang ada keluhan dengan kondisi kesehatan agar segera melapor. Jadi bisa difasilitasi ke layanan kesehatan terdekat,” kata Adika.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua orang nelayan di Desa Les, Kecamatan Tejakula dilaporkan hilang. Keduanya pamit melaut pada pukul 14.00, Rabu (5/10) lalu. Semestinya mereka kembali pada Kamis (6/10) dini hari, atau paling lambat pada Kamis pagi. Namun hingga pukul 13.00 siang mereka belum juga kembali. Sehingga kelompok nelayan berinisiatif melakukan pencarian mandiri. (eps)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/