SINGARAJA– Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Ahmad Yani, tepatnya di simpang empat Pantai Penimbangan. Seorang pengendara sepeda motor, tewas akibat peristiwa tersebut. Kecelakaan itu terjadi gegara pengendara sepeda motor memotong jalur truk yang tengah melaju di jalan raya.
Insiden itu terjadi pada pukul 20.45, Minggu (7/8) lalu. Peristiwa bermula saat truk tronton dengan nomor polisi N 9701 UC, melaju dari arah Seririt menuju Kota Singaraja. Truk itu dikemudikan Ahmad Rifai, warga Desa Tanggul Wetan, Jember, Jawa Timur.
Di belakangnya mengikuti sepeda motor DK 3168 UAB. Sepeda motor itu dikemudikan Ahdad Arya, 17, warga Desa Citarik, Sukabumi, Jawa Barat. Dia membonceng Muhammad Yunus, 30, rekannya yang berasal dari Desa Banyumurni, Sukabumi.
Saat tengah melaju, pengemudi sepeda motor berusaha menyalip truk. Tiba-tiba pengemudi sepeda motor langsung ambil haluan ke kiri hendak berbelok ke arah Pantai Penimbangan. Dampaknya, pengemudi truk tak bisa menghindar dan langsung menghantam sepeda motor tersebut.
Akibatnya Muhammad Yunus mengalami luka parah pada perut dan paha. Saat dievakuasi ke RSU Parama Sidhi, ia dalam kondisi tak sadarkan diri. Korban dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit pada pukul 01.30 Senin (8/8) dini hari.
Sementara rekannya, Ahdad Arya hanya mengalami luka lecet pada tangan dan bahu. Dia juga sempat dirawat di RSU Parama Sidhi.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya memastikan, kecelakaan itu dipicu pengemudi sepeda motor. “Truk dan sepeda motor ini awalnya sama-sama dari barat mau ke timur. Pas di TKP, sepeda motor ini menyalip truk, dan langsung memotong jalur ke kiri. Sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas,” ungkap Sumarjaya. (eps)
