26.2 C
Jakarta
26 April 2024, 1:20 AM WIB

Tabrak Truk, Satu Penumpang Travel Tewas di TKP

NEGARA- Kecelakaan maut di jalur Gilimanuk- Denpasar kembali terjadi , Rabu (25/5). Kecelakaan terjadi antara mobil angkutan travel dengan truk yang sedang parkir, menyebabkan satu orang penumpang tewas di lokasi kejadian.

 

Informasi yang dihimpun, kecelakaan melibatkan mobil minibus nopol AA 1710 DA dengan truk tronton DK 8525 WP itu terjadi sekitar pukul 06.10 WITA. Tepatnya di Jalan Sudirman, Jurusan Denpasar -Gilimanuk, Kelurahan Dauhwaru, depan kantor Camat Jembrana.

 

Sebelum kecelakaan terjadi, truk yang dikemudikan Nengah Sudarma, 63, berhenti di bahu jalan. Sopir truk hendak mengecek ban dan kencing di pinggir jalan, namun tiba-tiba terdengar bunyi benturan keras di belakang truk.

 

Menurutnya, selisih waktu antara truk berhenti dan ditabrak singkat. Sudarma setelah turun dari truk langsung cek ban dan kencing. Bahkan belum selesai kencing, di sisi kiri jalan terdengar benturan keras dari belakang truk. “Saya tidak tahu, tiba tiba ada suara jeduk. Setelah dilihat ke belakang ada mobil nabrak truk,” ungkap Nengah Sudarma, sopir truk asal Kecamatan Pekutatan ini.

 

Kasatlantas Polres Jembrana AKP Aan Saputra, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Kecelakaan menyebabkan satu orang meninggal dan dua orang luka – luka. “Korban meninggal di TKP,” jelasnya.

 

Kronologis kecelakaan tersebut, lanjutnya, berawal saat mobil angkutan travel yang membawa penumpang dari sejumlah daerah di Jawa Timur, melaju kencang di Jalan Sudirman arah dari Gilimanuk menuju Denpasar.

 

Saat itu situasi jalan nasional yang terbagi dua lajur, cuaca cerah, terdapat lampu penerangan jalan, situasi jalan lurus, datar beraspal baik. Jalan lokasi kejadian garis marka putus-putus. “Mobil travel bergerak mendahului dari sebelah kiri kendaraan truk kontainer di depannya,” jelasnya.

 

 

Pada saat mendahului truk kontainer dari sisi kiri, tepat di sisi bahu jalan sisi kiri ada truk DK 8525 WP yang sedang parkir. Sopir mobil travel sudah berusaha masuk ke sisi kanan truk untuk mendahului. Akan tetapi, saat mengambil haluan ke kanan, tidak memiliki ruang gerak yang cukup sehingga menabrak bagian belakang truk yang parkir. “Truk yang sedang parkir pada badan jalan sebelah kiri yang sudah menyalakan lampu hazard,” jelansya.

Akibat benturan keras mobil travel yang menabrak pantat truk, menyebabkan bagian depan mobil travel ringsek. Penumpang yang berada di kursi sebelah kiri meninggal, penumpang yang ada di tengah luka-luka dan Darminto, 50, sopir travel luka pada bagian wajah.

 

Korban meninggal bernama Andes Nirvana Imandika, 27. Dia mengalami luka robek pada perut dan meninggal dunia di TKP. Penumpang Shevchenko Widianto Ventola, 17, merasakan sakit pada dada sebelah kanan dan mendapat perawatan di rumah sakit.

 

Sedangkan sopir Nengah Sudarma, dalam kondisi sehat. “Sopir truk masih diperiksa. Sopir mengaku berhenti untuk buang air. Jika ada indikasi kelalaian kita bisa proses,” tandasnya. (bas)

NEGARA- Kecelakaan maut di jalur Gilimanuk- Denpasar kembali terjadi , Rabu (25/5). Kecelakaan terjadi antara mobil angkutan travel dengan truk yang sedang parkir, menyebabkan satu orang penumpang tewas di lokasi kejadian.

 

Informasi yang dihimpun, kecelakaan melibatkan mobil minibus nopol AA 1710 DA dengan truk tronton DK 8525 WP itu terjadi sekitar pukul 06.10 WITA. Tepatnya di Jalan Sudirman, Jurusan Denpasar -Gilimanuk, Kelurahan Dauhwaru, depan kantor Camat Jembrana.

 

Sebelum kecelakaan terjadi, truk yang dikemudikan Nengah Sudarma, 63, berhenti di bahu jalan. Sopir truk hendak mengecek ban dan kencing di pinggir jalan, namun tiba-tiba terdengar bunyi benturan keras di belakang truk.

 

Menurutnya, selisih waktu antara truk berhenti dan ditabrak singkat. Sudarma setelah turun dari truk langsung cek ban dan kencing. Bahkan belum selesai kencing, di sisi kiri jalan terdengar benturan keras dari belakang truk. “Saya tidak tahu, tiba tiba ada suara jeduk. Setelah dilihat ke belakang ada mobil nabrak truk,” ungkap Nengah Sudarma, sopir truk asal Kecamatan Pekutatan ini.

 

Kasatlantas Polres Jembrana AKP Aan Saputra, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Kecelakaan menyebabkan satu orang meninggal dan dua orang luka – luka. “Korban meninggal di TKP,” jelasnya.

 

Kronologis kecelakaan tersebut, lanjutnya, berawal saat mobil angkutan travel yang membawa penumpang dari sejumlah daerah di Jawa Timur, melaju kencang di Jalan Sudirman arah dari Gilimanuk menuju Denpasar.

 

Saat itu situasi jalan nasional yang terbagi dua lajur, cuaca cerah, terdapat lampu penerangan jalan, situasi jalan lurus, datar beraspal baik. Jalan lokasi kejadian garis marka putus-putus. “Mobil travel bergerak mendahului dari sebelah kiri kendaraan truk kontainer di depannya,” jelasnya.

 

 

Pada saat mendahului truk kontainer dari sisi kiri, tepat di sisi bahu jalan sisi kiri ada truk DK 8525 WP yang sedang parkir. Sopir mobil travel sudah berusaha masuk ke sisi kanan truk untuk mendahului. Akan tetapi, saat mengambil haluan ke kanan, tidak memiliki ruang gerak yang cukup sehingga menabrak bagian belakang truk yang parkir. “Truk yang sedang parkir pada badan jalan sebelah kiri yang sudah menyalakan lampu hazard,” jelansya.

Akibat benturan keras mobil travel yang menabrak pantat truk, menyebabkan bagian depan mobil travel ringsek. Penumpang yang berada di kursi sebelah kiri meninggal, penumpang yang ada di tengah luka-luka dan Darminto, 50, sopir travel luka pada bagian wajah.

 

Korban meninggal bernama Andes Nirvana Imandika, 27. Dia mengalami luka robek pada perut dan meninggal dunia di TKP. Penumpang Shevchenko Widianto Ventola, 17, merasakan sakit pada dada sebelah kanan dan mendapat perawatan di rumah sakit.

 

Sedangkan sopir Nengah Sudarma, dalam kondisi sehat. “Sopir truk masih diperiksa. Sopir mengaku berhenti untuk buang air. Jika ada indikasi kelalaian kita bisa proses,” tandasnya. (bas)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/