KARANGASEM-Harga kelapa local asal Karangasem, Bali terjun bebas.
Meski sempat berada di kisaran Rp 6500 per butir, namun sejak sebulan terakhir, harga kelapa local di tingkat petani anjlok dan turun hingga kisaran Rp 2000 -Rp 3000 per butir.
Seperti dibenarkan salah satu petani kelapa asal Pesedahan, Manggis I Nyoman Sumanjaya. Dikonfirmasi, Senin (11/3) ia mengaku jika harga kelapa kering di Bali hanya Rp 3000 per butir.
Bahkan menurutnya, di beberapa tempat seperti di Selat, kelapa di petani juga sangat rendah yakni Rp 2000 per butir.
Lebih lanjut, selain harga kelapa lokal terpuruk, permasalahan lain yang dihadapi petani kelapa di Bali yakni dengan terus menurunnya masa produksi buah kelapa dan mahalnya ongkos petik.
Kata Sumanjaya, untuk satu pohon kelapa saat ini hanya maksimal memproduksi rata-rata 10 butir. “Tukang petik juga sulit dan mahal. Sehingga tidak sebanding dengan kondisi harga kelapa yang sangat murah,”imbuhnya
KARANGASEM-Harga kelapa local asal Karangasem, Bali terjun bebas.
Meski sempat berada di kisaran Rp 6500 per butir, namun sejak sebulan terakhir, harga kelapa local di tingkat petani anjlok dan turun hingga kisaran Rp 2000 -Rp 3000 per butir.
Seperti dibenarkan salah satu petani kelapa asal Pesedahan, Manggis I Nyoman Sumanjaya. Dikonfirmasi, Senin (11/3) ia mengaku jika harga kelapa kering di Bali hanya Rp 3000 per butir.
Bahkan menurutnya, di beberapa tempat seperti di Selat, kelapa di petani juga sangat rendah yakni Rp 2000 per butir.
Lebih lanjut, selain harga kelapa lokal terpuruk, permasalahan lain yang dihadapi petani kelapa di Bali yakni dengan terus menurunnya masa produksi buah kelapa dan mahalnya ongkos petik.
Kata Sumanjaya, untuk satu pohon kelapa saat ini hanya maksimal memproduksi rata-rata 10 butir. “Tukang petik juga sulit dan mahal. Sehingga tidak sebanding dengan kondisi harga kelapa yang sangat murah,”imbuhnya
