TABANAN – Setahun lebih berjualan di lokasi kurang layak, ratusan pedagang di Pasar Kediri akhirnya menempati kios baru.
Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tabanan Ni Wayan Primayani mengatakan pembangunan los baru di Pasar Rakyat Kediri sudah tuntas sejak akhir bulan Desember 2018 lalu. Para pedagang sudah mulai menempati los yang disediakan. Seluruhnya pedagang pasar Kediri berjumlah 250 orang.
Sesuai dengan persyaratan, karena pasar tersebut pembangunannya dari Kementerian Perdagangan RI dengan anggaran bersumber dari APBN sebesar Rp 5,7 Miliar.
Maka seluruh pedagang yang sebelumnya direlokasi secara keseluruhan harus mendapatkan tempat di bangunan yang baru.
“250 pedagang harus tertampung. Namun los untuk mereka berjualan lebih kecil dibanding los dulunya. meski los kecil sejauh ini seleuruh pedagang menerima, belum ada kami terima kluhan,” terang Primayani, Rabu (13/2).
Ditambahkan, meski bangunan kios lebih kecil, namun Primayani mengatakan jika para pedagang lebih tertata rapi sesuai bahan kebutuhan.
“Ya saat ini pasar Kediri kelihatan bersih dan rapi. Konsumen juga lebih mudah dalam berbelanja. Pedagang dan pembeli jauh lebih nyaman ketika bertransaksi. dibanding yang dulu,” tukasnya.
TABANAN – Setahun lebih berjualan di lokasi kurang layak, ratusan pedagang di Pasar Kediri akhirnya menempati kios baru.
Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tabanan Ni Wayan Primayani mengatakan pembangunan los baru di Pasar Rakyat Kediri sudah tuntas sejak akhir bulan Desember 2018 lalu. Para pedagang sudah mulai menempati los yang disediakan. Seluruhnya pedagang pasar Kediri berjumlah 250 orang.
Sesuai dengan persyaratan, karena pasar tersebut pembangunannya dari Kementerian Perdagangan RI dengan anggaran bersumber dari APBN sebesar Rp 5,7 Miliar.
Maka seluruh pedagang yang sebelumnya direlokasi secara keseluruhan harus mendapatkan tempat di bangunan yang baru.
“250 pedagang harus tertampung. Namun los untuk mereka berjualan lebih kecil dibanding los dulunya. meski los kecil sejauh ini seleuruh pedagang menerima, belum ada kami terima kluhan,” terang Primayani, Rabu (13/2).
Ditambahkan, meski bangunan kios lebih kecil, namun Primayani mengatakan jika para pedagang lebih tertata rapi sesuai bahan kebutuhan.
“Ya saat ini pasar Kediri kelihatan bersih dan rapi. Konsumen juga lebih mudah dalam berbelanja. Pedagang dan pembeli jauh lebih nyaman ketika bertransaksi. dibanding yang dulu,” tukasnya.
