26.9 C
Jakarta
27 April 2024, 23:44 PM WIB

Masih Muda-muda, Semangat Sekali Bersalawat

UNTUK pertama kalinya, Sahabat Sabyan Bali yang tergabung dalam Bali Fanbase bersama Leader Committee Sabyan (LCS) Bali melakukan gathering, kemarin (7/6). 

Jumpa darat ini dibungkus dalam buka puasa bersama, salat Magrib berjamaah, hingga melantunkan lirik-lirik sholawat (salawat, Red) Sabyan Gambus.

Sekitar 30 menit menjelang bedug Magrib, mereka berdatangan ke After Five Cafe di halaman kantor Jawa Pos Radar Bali di Jalan Hayam Wuruk No. 294, Denpasar.

Mereka adalah empat dari lima LCS Bali: Fitria Pebri Evariyanti, Angela Desya Setiyawan, Tiara Virgianti, dan Djoko Heru Setiyawan. Seorang LCS Bali, Bella Fresti, absen karena sudah mudik ke Jombang, Jatim.

Sementara, dari anggota Fanbase Bali hadir; Anang, Zainul F. Akbar, Ari Al Ghifari, Tanzil Al Furqon, Maulana Fajrinnafi, Rian, hingga Muliani Sridewi alias Bulbul.

”Alhamdulillah, kami bisa bertemu Sahabat-sahabat Sabyan Bali,” tutur Fitria Pebri Evariyanti alias Eva, menyambut anggota Bali Fanbase, di halaman Jawa Pos Radar Bali.

Setelah Eva, satu per satu, LCS Bali juga memperkenalkan diri. Begitu juga, para anggota Bali Fanbase. ”Saya senang Sabyan Gambus, jauh sebelum Sabyan terkenal,” tutur Zainul.

Selagi memperkenalkan diri, tembang-tembang salawat Sabyan mengalun. Mulai Deen Assalam, Ya Habibal Qolbi, Ya Asyiqol Musthofa, hingga Ya Jamalu.

Begitu bedug Magrib berbunyi, batalkan puasa dulu dengan takjil. Sambil menyantap takjil, silaturahmi dengan saling berkenalan terus berlanjut. Bulbul datang terlambat, beberapa menit. ”Saya kesasar ke Bank Danamon, karena ngikuti google map,” dalih Bulbul.

Lantaran Bulbul terlambat, Bulbul langsung digoda Eva, untuk berkenalan. ”Sekarang giliran Bulbul yang belum memperkenalkan diri,” goda Eva.     

Meski baru bertemu, mereka saling goda, saling sindir, seolah sudah jadi teman lama. Mereka, sekitar dua minggu ini memang sudah komunikasi, tapi baru sebatas di dunia maya. Melalui grup Whatsapp (WA) Bali Fanbase. ”Alhamdulillah, sudah kenalan, sudah ketemu orangnya langsung, ayo Magrib duluan!,” ajak Angela.

Bakda Magrib berjamaah di musala Jawa Pos Radar Bali, masuk sesi foto bersama, hingga acting dalam video boomerang. Sedianya, langsung dilanjutkan video call (VC) dengan personel Sabyan Gambus, Tubagus Syaifulloh alias TB. Sayangnya, VC dengan penggesek biola dan pemetik gitar gambus Sabyan ini, terganggu signal.  

Biar tak kemalaman, diputuskan buka puasa terlebih dahulu. Ada dua pilihan food truck (FT) di halaman Jawa Pos Radar Bali, siap melayani menu buka puasa. Masing-masing; FT Wow Burger Bali, juga FT Britatoes. Ada yang pilih soto, hingga chicken wing sambal bajak.

Usai berbuka puasa, tibalah saatnya, masing-masing anak-anak muda ini perfom lantunkan tembang-tembang salawat Sabyan dengan karaoke via Youtube. Bahkan, beberapa personel Jawa Pos Radar Bali pun ikut serta.

Di antaranya, koordinator liputan (Korlip) M. Ridwan. Ridwan pilih Ya Habibal Qolbi yang hingga saat ini setidaknya sudah ditonton 135.965.297 kali di Youtube ini.

//Ya Habibal Qolbi//

//Ya Khoirol Baroyah//

//Yalijitta bil haqqi rosulalhidayah//

….

General Manager (GM) Jawa Pos Radar Bali Andi B. Wicaksono, juga sangat mengapresiasi kehadiran Sahabat Sabyan Bali dalam wadah Bali Fanbase ini. Termasuk support menu buka puasa.

 ”Keren-keren. Tapi, mohon maaf saya tak bisa bergabung. Karena harus menghadiri undangan buka puasa bersama dari rekan bisnis. Semoga Sabyan Gambus tambah sukses. Sukses juga untuk Bali Fanbase,” tutur Andi.   

Selain Ya Habibal Qolbi, satu per satu lirik-lirik salawat Sabyan Gambus, baik yang dilantunkan vokalis Sabyan Gambus, Nissa Sabyan, maupun backing vocal Sabyan Gambus, Anissa Sabyan (Nawarti Ayyami), satu per satu dilahap.

Yang menarik, beberapa personel Jawa Pos Radar Bali yang notabene nonmuslim (Putu Ayu Dharyanitta dan I Gusti Ketut Adi Dewantara), tertarik lantunkan tembang Sabyan. Di antaranya, cover Deen Assalam, yang juga dibuat cover Via Vallen tersebut. 

Bagi yang ingin bergabung dengan Sahabat Sabyan Bali dalam Bali Fanbase, pecinta salawat bisa chat ke Instagram (@djokoheru73, @fitriaeva36, @angeladesya, @frestibella, dan @tiaravirgiantikd). Lengkapi nama, alamat, dan nomor handphone. (djoko heru setiyawan)

 

UNTUK pertama kalinya, Sahabat Sabyan Bali yang tergabung dalam Bali Fanbase bersama Leader Committee Sabyan (LCS) Bali melakukan gathering, kemarin (7/6). 

Jumpa darat ini dibungkus dalam buka puasa bersama, salat Magrib berjamaah, hingga melantunkan lirik-lirik sholawat (salawat, Red) Sabyan Gambus.

Sekitar 30 menit menjelang bedug Magrib, mereka berdatangan ke After Five Cafe di halaman kantor Jawa Pos Radar Bali di Jalan Hayam Wuruk No. 294, Denpasar.

Mereka adalah empat dari lima LCS Bali: Fitria Pebri Evariyanti, Angela Desya Setiyawan, Tiara Virgianti, dan Djoko Heru Setiyawan. Seorang LCS Bali, Bella Fresti, absen karena sudah mudik ke Jombang, Jatim.

Sementara, dari anggota Fanbase Bali hadir; Anang, Zainul F. Akbar, Ari Al Ghifari, Tanzil Al Furqon, Maulana Fajrinnafi, Rian, hingga Muliani Sridewi alias Bulbul.

”Alhamdulillah, kami bisa bertemu Sahabat-sahabat Sabyan Bali,” tutur Fitria Pebri Evariyanti alias Eva, menyambut anggota Bali Fanbase, di halaman Jawa Pos Radar Bali.

Setelah Eva, satu per satu, LCS Bali juga memperkenalkan diri. Begitu juga, para anggota Bali Fanbase. ”Saya senang Sabyan Gambus, jauh sebelum Sabyan terkenal,” tutur Zainul.

Selagi memperkenalkan diri, tembang-tembang salawat Sabyan mengalun. Mulai Deen Assalam, Ya Habibal Qolbi, Ya Asyiqol Musthofa, hingga Ya Jamalu.

Begitu bedug Magrib berbunyi, batalkan puasa dulu dengan takjil. Sambil menyantap takjil, silaturahmi dengan saling berkenalan terus berlanjut. Bulbul datang terlambat, beberapa menit. ”Saya kesasar ke Bank Danamon, karena ngikuti google map,” dalih Bulbul.

Lantaran Bulbul terlambat, Bulbul langsung digoda Eva, untuk berkenalan. ”Sekarang giliran Bulbul yang belum memperkenalkan diri,” goda Eva.     

Meski baru bertemu, mereka saling goda, saling sindir, seolah sudah jadi teman lama. Mereka, sekitar dua minggu ini memang sudah komunikasi, tapi baru sebatas di dunia maya. Melalui grup Whatsapp (WA) Bali Fanbase. ”Alhamdulillah, sudah kenalan, sudah ketemu orangnya langsung, ayo Magrib duluan!,” ajak Angela.

Bakda Magrib berjamaah di musala Jawa Pos Radar Bali, masuk sesi foto bersama, hingga acting dalam video boomerang. Sedianya, langsung dilanjutkan video call (VC) dengan personel Sabyan Gambus, Tubagus Syaifulloh alias TB. Sayangnya, VC dengan penggesek biola dan pemetik gitar gambus Sabyan ini, terganggu signal.  

Biar tak kemalaman, diputuskan buka puasa terlebih dahulu. Ada dua pilihan food truck (FT) di halaman Jawa Pos Radar Bali, siap melayani menu buka puasa. Masing-masing; FT Wow Burger Bali, juga FT Britatoes. Ada yang pilih soto, hingga chicken wing sambal bajak.

Usai berbuka puasa, tibalah saatnya, masing-masing anak-anak muda ini perfom lantunkan tembang-tembang salawat Sabyan dengan karaoke via Youtube. Bahkan, beberapa personel Jawa Pos Radar Bali pun ikut serta.

Di antaranya, koordinator liputan (Korlip) M. Ridwan. Ridwan pilih Ya Habibal Qolbi yang hingga saat ini setidaknya sudah ditonton 135.965.297 kali di Youtube ini.

//Ya Habibal Qolbi//

//Ya Khoirol Baroyah//

//Yalijitta bil haqqi rosulalhidayah//

….

General Manager (GM) Jawa Pos Radar Bali Andi B. Wicaksono, juga sangat mengapresiasi kehadiran Sahabat Sabyan Bali dalam wadah Bali Fanbase ini. Termasuk support menu buka puasa.

 ”Keren-keren. Tapi, mohon maaf saya tak bisa bergabung. Karena harus menghadiri undangan buka puasa bersama dari rekan bisnis. Semoga Sabyan Gambus tambah sukses. Sukses juga untuk Bali Fanbase,” tutur Andi.   

Selain Ya Habibal Qolbi, satu per satu lirik-lirik salawat Sabyan Gambus, baik yang dilantunkan vokalis Sabyan Gambus, Nissa Sabyan, maupun backing vocal Sabyan Gambus, Anissa Sabyan (Nawarti Ayyami), satu per satu dilahap.

Yang menarik, beberapa personel Jawa Pos Radar Bali yang notabene nonmuslim (Putu Ayu Dharyanitta dan I Gusti Ketut Adi Dewantara), tertarik lantunkan tembang Sabyan. Di antaranya, cover Deen Assalam, yang juga dibuat cover Via Vallen tersebut. 

Bagi yang ingin bergabung dengan Sahabat Sabyan Bali dalam Bali Fanbase, pecinta salawat bisa chat ke Instagram (@djokoheru73, @fitriaeva36, @angeladesya, @frestibella, dan @tiaravirgiantikd). Lengkapi nama, alamat, dan nomor handphone. (djoko heru setiyawan)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/