BULELENG – Band Marjinal hadir di Singaraja sejak 10 Februari 2020 lalu. Band bergenre punk ini hadir di acara yang digagas Yayasan Manik Bumi di Singaraja.
Tak sekadar untuk manggung, mereka juga mengisi ruang di tembok untuk dijadikan mural. Mike dan Bobby pentolan Marjinal ini pun menuangkan goresan tangannya.
Temanya tentu tak jauh-jauh dari seputar lingkungan. Melaui muralnya, Mike dan Bobby mengkritik terkait banyaknya sampah yang terbuang ke laut.
“Semangat teman-teman Manik Bumi mengantarkan isu sampah dan kerusakan lingkungan tentu jangan dianggap remeh, karena ini berbicara generasi,” ujar Mike pada Jumat (14/2).
Mike meminta masyarakat jangan abai dengan persoalan lingkungan. Baginya, kerusakan lingkungan ini menjadi cerminan masyarakat sendiri jika tak bisa merawatnya.
Terkait muralnya, Mike memberikan kritikan terhadap sampah yang ada di laut. Dimana di laut banyak sampah-sampah.
“Ini barometer kesadaran masyarakat dan para pemangku jabatan. Peran mereka kok bisa abai dengan beginian,”ujarnya