RadarBali.com – Lebih dari lima orang polisi bersenjata lengkap terlihat sedang berjaga saat band Ungu menggelar konsernya di sebuah klub di By Pass Ngurah Rai, Tuban, Sabtu (29/7) dinihari.
Terlihat juga dua mobil patroli terparkir di depannya. Malam itu, ribuan Ungu Cliquers (sebutan fans Ungu) terlihat begitu antusias.
Bahkan mereka sudah rela berdesak-desakan satu jam sebelum band bentukan tahun 1996 itu tampil di atas panggung.
Terlebih saat kelima personil Ungu yakni Pasha ( vokal), Enda (gitar utama), Oncy (gitar), Makki (bass) dan Rowman (drum) naik ke atas panggung sekitar pukul 01.00 dinihari.
Aksi mereka dimulai dengan 4 personil selain Pasha yang terlebih dahulu naik ke panggung. Suasana riuh pun pecah saat Pasha (vokal) muncul dari belakang panggung yang langsung menyapa penonton.
Tampil matching dengan kemeja putih dengan balutan jas hitam, pria bernama lengkap Sigit Purnomo Said itu juga melengkapi gayanya dengan kacamata dan sepatu fantovel warna hitam mengkilap.
“Saya tidak tahu harus sedih, harus senang, harus jingkrak-jingkrak atau harus mabuk malam ini,” ujarnya saat pertamakali muncul di atas panggung setelah menjadi Wakil Wali Kota Palu.
Hal ini pun semakin memantik para penonton untuk berteriak semakin riuh. Rupanya, meski saat ini dirinya masih berstatus sebagai birokrat, Pasha masih ingat dan tahu betul bagaimana memancing antusias para Ungu Cliquers.
“Malam ini kami membuktikan di depan kawan-kawan sekalian bahwa siapa bilang Ungu bubar? Betul nggak? Hari ini kami membuktikan kepada kawan-kawan bahwa Ungu tetap solid sejak 1996. Malam ini gak ada alasan, semuanya harus happy,” tambahnya. Hampir sejam Ungu menghibur Cliquers dengan lagu-lagu hitsnya.