34.7 C
Jakarta
30 April 2024, 14:25 PM WIB

OMG! Lepas dari Perhatian Orangtua, Balita Dua Tahun Jatuh ke Sumur

SEMARAPURA – Lepas dari perhatian orang tua, balita berusia dua tahun asal Desa Tegak, Klungkung, Ni Putu Santika Dewi jatuh ke sumur sedalam 14 meter, Jumat (1/11) sekitar pukul 16.30. 

Untung ayah korban, I Made Setiawan, 23 mendengar tangisan korban yang sudah terjatuh ke sumur itu sehingga langsung dilakukan tindakan penyelamatan.

Kalak BPBD Klungkung, Putu Widiada membenarkan adanya peristiwa itu. Peristiwa itu berawal ketika korban dan ayahnya bermain bersama di rumah. 

Kemudian datanglah tetangga korban, I Wayan Sumerta, 50. “Setiawan kemudian berbincang dengan tetangganya itu,” katanya.

Lantaran asyik berbincang-bincang, ayah korban tidak terlalu memperhatikan anaknya yang baru bisa berjalan itu. 

Dewi akhirnya berjalan ke tangga Merajan atau tempat ibadah yang tingginya sejajar dengan bibir sumur. 

Posisi bocah itu sekitar 10 meter dari posisi ayahnya yang sedang berbincang dengan tetangganya. “Anak ini berjalan sendiri ke halaman rumah dan berjalan di dekat sumur,” ujarnya.

Beberapa saat kemudian, Dewi terjatuh ke dalam sumur yang sudah tidak mengeluarkan air itu. Dewi pun menangis dan syukur tangisannya terdengar hingga ke telinga sang ayah sehingga bergegas menuju sumber suara. 

Betapa terkejutnya Setiawan melihat anaknya berada di dalam sumur. “Dibantu warga, Setiwan turun ke dasar 

sumur dengan cara mengingatkan badannya dengan tali. Dan Setiawan berhasil menyelamatkan anaknya,” katanya.

Setelah berhasil dibawa naik, Dewi kemudian dilarikan ke RSUD Klungkung untuk pemeriksaan kesehatan lebih lanjut. Adapun Dewi mengalami luka pada bagian kepala. 

SEMARAPURA – Lepas dari perhatian orang tua, balita berusia dua tahun asal Desa Tegak, Klungkung, Ni Putu Santika Dewi jatuh ke sumur sedalam 14 meter, Jumat (1/11) sekitar pukul 16.30. 

Untung ayah korban, I Made Setiawan, 23 mendengar tangisan korban yang sudah terjatuh ke sumur itu sehingga langsung dilakukan tindakan penyelamatan.

Kalak BPBD Klungkung, Putu Widiada membenarkan adanya peristiwa itu. Peristiwa itu berawal ketika korban dan ayahnya bermain bersama di rumah. 

Kemudian datanglah tetangga korban, I Wayan Sumerta, 50. “Setiawan kemudian berbincang dengan tetangganya itu,” katanya.

Lantaran asyik berbincang-bincang, ayah korban tidak terlalu memperhatikan anaknya yang baru bisa berjalan itu. 

Dewi akhirnya berjalan ke tangga Merajan atau tempat ibadah yang tingginya sejajar dengan bibir sumur. 

Posisi bocah itu sekitar 10 meter dari posisi ayahnya yang sedang berbincang dengan tetangganya. “Anak ini berjalan sendiri ke halaman rumah dan berjalan di dekat sumur,” ujarnya.

Beberapa saat kemudian, Dewi terjatuh ke dalam sumur yang sudah tidak mengeluarkan air itu. Dewi pun menangis dan syukur tangisannya terdengar hingga ke telinga sang ayah sehingga bergegas menuju sumber suara. 

Betapa terkejutnya Setiawan melihat anaknya berada di dalam sumur. “Dibantu warga, Setiwan turun ke dasar 

sumur dengan cara mengingatkan badannya dengan tali. Dan Setiawan berhasil menyelamatkan anaknya,” katanya.

Setelah berhasil dibawa naik, Dewi kemudian dilarikan ke RSUD Klungkung untuk pemeriksaan kesehatan lebih lanjut. Adapun Dewi mengalami luka pada bagian kepala. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/