TABANAN – Jalur tengkorak lagi-lagi jalanan paling mematikan di Bali. Hampir tiap hari terjadi kecelakaan di jalur yang menghubungkan Denpasar – Gilimanuk ini.
Seperti yang terjadi Jumat (1/11) dini hari pukul 04.00 Wita. Pengendara motor XMax, Putu Raka Derby, 23, warga Banjar Tegallingah Kaja, Desa Tegallinggah, Penebel,
tewas mengenaskan dengan kondisi pecah kepala setelah terlibat tabrakan maut di Jalan Ahmad Yani jurusan Denpasar – Gilimanuk, tepatnya di sebelah utara pencucian motor di Desa Abiantuwung, Kediri, Tabanan.
Menurut informasi, kecelakaan maut bermula ketika korban datang dari arah Denpasar menuju Tabanan mengendari XMax DK 5412 KAB.
Setiba di TKP, korban berusaha mendahului Toyota Avanza DK 1972 GA yang melaju di depannya.
Apes, saat menyalip korban melewati as jalan, dari arah berlawanan meluncur truk Mitsubishi AG 8317 UH pengangkut buah nanas dan mangga yang dikemudikan Sokran, warga Warujayeng, Kediri, Jawa Timur.
Tabrakan adu jangkrik pun tak bisa dihindari. Gara-gara tabrakan maut itu, sopir truk gagal mengendalikan laju mobilnya.
Laju truk justru oleng ke kanan menyeret motor korban dan korban Putu Raka Derby sekaligus.
Laju truk baru terhenti setelah menabrak Toyota Avanza DK 1972 GA yang sebelumnya disalip korban.
“Kecelakaan terjadi karena pengendara motor kurang hati-hati saat mendahului kendaraan yang ada di depannya,” ujar sumber kepolisian di TKP.
