DENPASAR – Sekitar 60 helm dibagikan kepada pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Raya Puputan, Renon, Denpasar, Senin (3/8) sore.
Puluhan helm ini dibagikan oleh Satuan Lantas Polresta Denpasar dalam rangka Operasi Patuh Lempuyang.
“Puluhan helm ini kami bagikan kepada para pengendara yang berkendara tanpa helm. Meski ada beberapa pengendara yang kami berikan
tindakan tilang karena tanpa surat-surat,” terang Kasatlantas Polresta Denpasar AKP Adi Sulistyo Utomo.
Menurutnya, dalam operasi Patuh Lempuyang ini sekitar 80 persen kegiatan pre-emtif dan preventif. Salah satunya dengan membagikan helm gratis.
Sedangkan 20 persennya adalah kegiatan represif yaitu kegiatan penindakan atau kegiatan tilang.
“Kami membagikan helm niat kami tidak lain adalah untuk keselamatan dalam berkendara,” ujarnya.
Menurutnya, selama penindakan sampai hari ke-12 sudah ada 1.068 yang ditilang. Sedangkan teguran sebanyak 1.990.
Sedangkan di tahun 2019 ada 2.115 yang ditilang, teguran 256 orang, dimana tilang mengalami penurunan 50 persen dan teguran naik 677 persen.
Sebelumnya kegiatan pembagian helm juga dilakukan di beberapa titik di Denpasar. Hingga saat ini sudah ada ratusan helm gratis telah dibagikan kepada pengendara.
“Kegiatan seperti ini efektif menurunkan angka kecelakaan lalu lintas. Kami akan terus melakukan kegiatan seperti ini,” tandas AKP Adi.
DENPASAR – Sekitar 60 helm dibagikan kepada pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Raya Puputan, Renon, Denpasar, Senin (3/8) sore.
Puluhan helm ini dibagikan oleh Satuan Lantas Polresta Denpasar dalam rangka Operasi Patuh Lempuyang.
“Puluhan helm ini kami bagikan kepada para pengendara yang berkendara tanpa helm. Meski ada beberapa pengendara yang kami berikan
tindakan tilang karena tanpa surat-surat,” terang Kasatlantas Polresta Denpasar AKP Adi Sulistyo Utomo.
Menurutnya, dalam operasi Patuh Lempuyang ini sekitar 80 persen kegiatan pre-emtif dan preventif. Salah satunya dengan membagikan helm gratis.
Sedangkan 20 persennya adalah kegiatan represif yaitu kegiatan penindakan atau kegiatan tilang.
“Kami membagikan helm niat kami tidak lain adalah untuk keselamatan dalam berkendara,” ujarnya.
Menurutnya, selama penindakan sampai hari ke-12 sudah ada 1.068 yang ditilang. Sedangkan teguran sebanyak 1.990.
Sedangkan di tahun 2019 ada 2.115 yang ditilang, teguran 256 orang, dimana tilang mengalami penurunan 50 persen dan teguran naik 677 persen.
Sebelumnya kegiatan pembagian helm juga dilakukan di beberapa titik di Denpasar. Hingga saat ini sudah ada ratusan helm gratis telah dibagikan kepada pengendara.
“Kegiatan seperti ini efektif menurunkan angka kecelakaan lalu lintas. Kami akan terus melakukan kegiatan seperti ini,” tandas AKP Adi.
