33.3 C
Jakarta
25 November 2024, 14:09 PM WIB

Abaikan Larangan dan Nekat Surfing, Turis AS Nyaris Tewas Tenggelam

NEGARA –Nyaris nahas dialami warga negara asing (WNA), Juan Juel Gomes, 37.

Pria asal Amerika Serikat (AS) ini  nyaris tewas tenggelam saat surfing di Pantai Medewi, Kecamatan Pekutatan, Selasa (4/2).

Beruntung nyawa turis ini segera bisa diselamatkan pemandu wisata Pantai Medewi, sehingga nyawanya berhasil diselamatkan.

Kapolsek Pekutatan Kompol Gusti Agung Komang Sukasana menjelaskan, peristiwa tenggelamnya turis tersebut Selasa siang sekitar pukul 10.30 wita.

Saat itu sedang surfing di Pantai Medewi sendiri, kurang lebih 500 meter dari bibir pantai, sekitar 30 menit kemudian korban diketahui oleh pemandu wisata tenggelam.

Pemandu wisata Pantai Medewi yang melihat kejadian langsung berlari ke laut untuk menyelamatkan korban.

Empat orang pemandu wisata yang mencari korban di tengah gulungan ombak tersebut langsung menyelamatkan korban. “Korban ditemukan sudah dalam kondisi lemas,” jelasnya.

Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Pekutatan. Selanjutnya di rujuk ke rumah sakit umum Balimed untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.

 “Korban sudah mendapat pertolongan medis dan kondisinya sudah sadar,” terangnya.

Sementara secara terpisah, Koordinator pos pertolongan dan pencarian Jembrana Komang Sudiarsa mengimbau pada masyarakat, terutama nelayan dan wisatawan yang beraktivitas di laut untuk waspada.

Pasalnya, berdasarkan informasi dari BMKG gelombang di bagian selatan Bali cukup tinggi.

“Sudah ada peringatan, diharapkan selalu memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan perkiraan cuaca dari instansi terkait,” terangnya. 

NEGARA –Nyaris nahas dialami warga negara asing (WNA), Juan Juel Gomes, 37.

Pria asal Amerika Serikat (AS) ini  nyaris tewas tenggelam saat surfing di Pantai Medewi, Kecamatan Pekutatan, Selasa (4/2).

Beruntung nyawa turis ini segera bisa diselamatkan pemandu wisata Pantai Medewi, sehingga nyawanya berhasil diselamatkan.

Kapolsek Pekutatan Kompol Gusti Agung Komang Sukasana menjelaskan, peristiwa tenggelamnya turis tersebut Selasa siang sekitar pukul 10.30 wita.

Saat itu sedang surfing di Pantai Medewi sendiri, kurang lebih 500 meter dari bibir pantai, sekitar 30 menit kemudian korban diketahui oleh pemandu wisata tenggelam.

Pemandu wisata Pantai Medewi yang melihat kejadian langsung berlari ke laut untuk menyelamatkan korban.

Empat orang pemandu wisata yang mencari korban di tengah gulungan ombak tersebut langsung menyelamatkan korban. “Korban ditemukan sudah dalam kondisi lemas,” jelasnya.

Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Pekutatan. Selanjutnya di rujuk ke rumah sakit umum Balimed untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.

 “Korban sudah mendapat pertolongan medis dan kondisinya sudah sadar,” terangnya.

Sementara secara terpisah, Koordinator pos pertolongan dan pencarian Jembrana Komang Sudiarsa mengimbau pada masyarakat, terutama nelayan dan wisatawan yang beraktivitas di laut untuk waspada.

Pasalnya, berdasarkan informasi dari BMKG gelombang di bagian selatan Bali cukup tinggi.

“Sudah ada peringatan, diharapkan selalu memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan perkiraan cuaca dari instansi terkait,” terangnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/