DENPASAR-Dalam rangka pengamanan gelaran IMF-World Bank di Nusa Dua, Bali pada tanggal 8 -14 Oktober mendatang, Kodam IX Udayana bakal all out.
Tak main-main, selain mengerahkan 5050 personel dari matra darta, laut dan udara, sejumlah peralatan tempur juga bakal diturunkan untuk pengamanan IMF-WB.
Seperti dibenarkan Panglima Kodam IX Udayana, Mayjen TNI Benny Susianto. Dikonfirmasi disela HUT TNI ke-73, jenderal bintang dua dipundak, ini mengatakan bahwa persiapan pengamanan IMF-WB sudah mencapai 100 persen.
“Tinggal tunggu pelaksanaan saja. Mohon doa reatunya agar berjalan baik,” katanya usai apel HUT TNI di Lapangan Puputan Badung, Denpasar, Jumat (5/10).
Lebih lanjut, dalam rangka pengamananan IMF ini, Kodam IX Udayana sendiri melibatkan sebanyak 5050 personel dari berbagai matra (TNI AD, TNI AL, dan TNI AU)
“Semuanya berada di bawah kendali saya secara langsung,” tambahnya.
Selain personel, Kodam IX Udayana juga akan mengerahkan kekuatan penuhnya, termasuk sejumlah perangkat tempur yang dimiliki.
Sejumlah peralatan tempur, itu diantaranya kendaraani Anoa, dan Panser. Kendaraan tempur milik Kodam IX Udayana nantinya akan dimaksimalkan untuk menjamin keamanan selama IMF Berlangsung.
Selain itu, para personel Kodam IX Udayana nantinya akan didukung dengan kekuatan tempur dari TNI pusat. Dukungan perlengkapan tempur dari Mabes, itu seperti kapal perang, dan pesawat tempur
“Semuanya dalam rangka mendukung konsep operasi yang telah kami rumuskan, baik itu pengamananannya maupun evakuasinya bila terjadi keadaan darurat,” tandasnya.