DENPASAR – Penyebab kematian Ni Putu Yuniawati masih diselidiki kepolisian Polsek Depasar Barat dan Polresta Denpasar.
Sebagaimana diberitakan, wanita cantik kelahiran Denpasar,15 Juni 1980 itu ditemukan tewas dengan kondisi mulut dibekap
handuk di Penginapan Teduh Ayu 2 Kamar No. 8 Jalan Kebo Iwa Utara, Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, Senin (6/7).
Korban ditemukan tewas setelah sebelumnya memesan kamar bersama seorang pria yang diduga sebagai pelaku.
Belakangan diketahui, ternyata korban asal Banjar Kaja Serangan, Denpasar ini bekerja sebagai sales promotion girl (SPG) di salah satu showroom mobil di Denpasar.
“Dengar-dengar, korban ini bekerja sebagai SPG,” kata seorang saksi saat media ini mendatangi lokasi kejadian, Selasa (6/8) sore.
Di lain sisi, saksi Kadek Yulianti, karyawan penginapan Teduh Ayu 2 mengaku baru pertama kali melihat korban memesan kamar di penginapan tersebut.
“Sebelumnya korban tidak pernah ke sini. Baru semalam, bersama seorang pria,” terang Kadek Yulianti kepada Jawa Pos Radar Bali.
Pantauan langsung di lokasi kejadian, tampak kamar nomor 8 yang ditemukannya korban tewas telah dipasangi garis polisi.
Beberapa mobil tamu penginapan juga sedang terparkir di parkiran. Gerbang penginapan tersebut selalu dalam kondisi tertutup rapat.
DENPASAR – Penyebab kematian Ni Putu Yuniawati masih diselidiki kepolisian Polsek Depasar Barat dan Polresta Denpasar.
Sebagaimana diberitakan, wanita cantik kelahiran Denpasar,15 Juni 1980 itu ditemukan tewas dengan kondisi mulut dibekap
handuk di Penginapan Teduh Ayu 2 Kamar No. 8 Jalan Kebo Iwa Utara, Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, Senin (6/7).
Korban ditemukan tewas setelah sebelumnya memesan kamar bersama seorang pria yang diduga sebagai pelaku.
Belakangan diketahui, ternyata korban asal Banjar Kaja Serangan, Denpasar ini bekerja sebagai sales promotion girl (SPG) di salah satu showroom mobil di Denpasar.
“Dengar-dengar, korban ini bekerja sebagai SPG,” kata seorang saksi saat media ini mendatangi lokasi kejadian, Selasa (6/8) sore.
Di lain sisi, saksi Kadek Yulianti, karyawan penginapan Teduh Ayu 2 mengaku baru pertama kali melihat korban memesan kamar di penginapan tersebut.
“Sebelumnya korban tidak pernah ke sini. Baru semalam, bersama seorang pria,” terang Kadek Yulianti kepada Jawa Pos Radar Bali.
Pantauan langsung di lokasi kejadian, tampak kamar nomor 8 yang ditemukannya korban tewas telah dipasangi garis polisi.
Beberapa mobil tamu penginapan juga sedang terparkir di parkiran. Gerbang penginapan tersebut selalu dalam kondisi tertutup rapat.
