28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 4:27 AM WIB

OMG! Korban Laka Hingga Bagian Bawah Perut Hancur Akhirnya Meninggal

RadarBali.com –  Kecelakaan di jalur tengkorak Jalan Denpasar – Gilimanuk kembali terjadi. Kamis (5/10) siang kemarin, seorang pengendara sepeda motor terlibat kecelakaan hingga menyebabkan korban luka parah.

Bagian perut bawah hingga paha hancur total. Korban belakangan diketahui bernama Asis Subiyanto, 33, warga Jalan Batu Karu, Pemecutan, Denpasar.

Diduga, korban terjatuh dari sepeda motornya lalu dilindas truk yang melintas. Truk yang lari setelah melindas korban masih dalam pengejaran polisi.

Saking parahnya luka yang dialami korban, nyawanya tak tertolong. Saat dievakuasi ke Puskesmas Pekutatan, korban dilaporkan meninggal dunia dalam perjalanan.

Sedangkan sepeda motor korban Honda Scoopy warna hitam dan merah bernomor polisi DK 5761 BK rusak parah pada bagian roda depan dan belakang.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali, meski kondisi korban sangat parah tapi masih sadar. Warga sekitar langsung memberikan pertolongan dengan memberi air minum dan menutup bagian tubuh korban yang hancur dengan daun.

Namun tidak ada warga yang berani memindahkan tubuh korban ke pinggir jalan, sehingga korban tetap tergeletak di tengah jalan menunggu ambulan datang.

Warga juga memayungi korban karena saat itu sangat terik. “Kondisinya hancur begitu harus petugas medis yang menangani,” kata salah seorang warga.

Setelah menunggu sekitar 15 menit, ambulan datang dan membawa korban ke Puskesmas Pekutatan untuk mendapat pertolongan.

Kasatlantas Polres Jembrana AKP I Nyoman Sukadana mengatakan, kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan. “Masih kita dalami karena beberapa truk sudah kita periksa tapi belum ditemukan,” jelasnya.

Dari hasil penyelidikan, diduga sepeda motor Scoopy datang dari arah barat dengan kecepatan tinggi. Pada saat di TKP hendak menyalip sebuah kendaraan yang tidak dikenal.

Padahal, keadaan jalan di menikung. Sedangkan dari arah timur datang kendaraan truk yang tidak dikenal muatan kosong melaju dengan kecepatan tinggi.

Apesnya, korban berusaha menyalip dan terjadilah tabrakan. Diduga kurang hati – hatinya pengendara ketika mendahului kendaraan, tabrakan pun terjadi.

”Korban meninggal dunia dalam perjalanan ke Puskesmas Pekutatan,’’ papar AKP Sukadana.

RadarBali.com –  Kecelakaan di jalur tengkorak Jalan Denpasar – Gilimanuk kembali terjadi. Kamis (5/10) siang kemarin, seorang pengendara sepeda motor terlibat kecelakaan hingga menyebabkan korban luka parah.

Bagian perut bawah hingga paha hancur total. Korban belakangan diketahui bernama Asis Subiyanto, 33, warga Jalan Batu Karu, Pemecutan, Denpasar.

Diduga, korban terjatuh dari sepeda motornya lalu dilindas truk yang melintas. Truk yang lari setelah melindas korban masih dalam pengejaran polisi.

Saking parahnya luka yang dialami korban, nyawanya tak tertolong. Saat dievakuasi ke Puskesmas Pekutatan, korban dilaporkan meninggal dunia dalam perjalanan.

Sedangkan sepeda motor korban Honda Scoopy warna hitam dan merah bernomor polisi DK 5761 BK rusak parah pada bagian roda depan dan belakang.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali, meski kondisi korban sangat parah tapi masih sadar. Warga sekitar langsung memberikan pertolongan dengan memberi air minum dan menutup bagian tubuh korban yang hancur dengan daun.

Namun tidak ada warga yang berani memindahkan tubuh korban ke pinggir jalan, sehingga korban tetap tergeletak di tengah jalan menunggu ambulan datang.

Warga juga memayungi korban karena saat itu sangat terik. “Kondisinya hancur begitu harus petugas medis yang menangani,” kata salah seorang warga.

Setelah menunggu sekitar 15 menit, ambulan datang dan membawa korban ke Puskesmas Pekutatan untuk mendapat pertolongan.

Kasatlantas Polres Jembrana AKP I Nyoman Sukadana mengatakan, kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan. “Masih kita dalami karena beberapa truk sudah kita periksa tapi belum ditemukan,” jelasnya.

Dari hasil penyelidikan, diduga sepeda motor Scoopy datang dari arah barat dengan kecepatan tinggi. Pada saat di TKP hendak menyalip sebuah kendaraan yang tidak dikenal.

Padahal, keadaan jalan di menikung. Sedangkan dari arah timur datang kendaraan truk yang tidak dikenal muatan kosong melaju dengan kecepatan tinggi.

Apesnya, korban berusaha menyalip dan terjadilah tabrakan. Diduga kurang hati – hatinya pengendara ketika mendahului kendaraan, tabrakan pun terjadi.

”Korban meninggal dunia dalam perjalanan ke Puskesmas Pekutatan,’’ papar AKP Sukadana.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/