MANGUPURA – Jalan Umum Abiansemal, Badung, kembali makan korban jiwa. Dua sepeda motor terlibat adu jangkrik tepat di selatan gapura Willy, Banjar Ulapan, Desa Blakiuh, Abiansemal, Badung, Rabu malam lalu.
Akibat kejadian tersebut, pengendara motor Jupiter MX nopol DK 7796 CN, I Made Ramia, 48, tewas bersimbah daerah.
Sementara pengendara Vario DK 6425 OQ, I Putu Ananda Febri, 23, yang membonceng Ni Made Gebul, 68, hanya mengalami luka ringan.
Kasatlantas Polres Badung AKP AAN Saputra R A mengatakan, berdasar hasil olah TKP sementara, kecelakaan maut tersebut disebabkan kurang berhati-hatinya korban I Made Ramia saat berkendara.
Menurut AKP Aan, kejadian bermula ketika korban tewas, I Made Ramia, asal Mekar Bhuana, Abiansemal, Badung melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan menuju ke utara.
Saat bersamaan, I Putu Ananda Febri, 23, yang membonceng Ni Made Gebul, 68, menggunakan sepeda motor Honda Vario Nopol DK 6425 OQ, datang dari arah selatan menuju ke arah utara.
“Kedua sepeda motor ini melaju dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di TKP, terjadi adu jangkrik setelah almarhum kehilangan kendali usai mengambil jalur Honda Vario,” ujar AKP Aan.
Akibatnya I Made Ramia, yang berkendara tanpa SIM C, tidak menggunakan helm, dan STNK habis masa berlaku berlaku ini mengalami cedera berat.
Kepala belakang terdapat luka terbuka, bahkan telinga mengeluarkan darah segar membasahi aspal jalanan.
“Diduga karena mengalami benturan keras hingga telinga mengeluarkan darah membuat Ramia meninggal dunia di TKP,” jelas AKP Aan Saputra.
Sedangkan pengendara Vario , I Putu Ananda Febri, alami luka pada pergelangan kaki kanan. Sementara yang dibonceng bernama Ni Made Gebul, mengalami luka lecet pada sekujur tubuh.
Karena kecelakaan itu, keduanya tak langsung pulang ke kediamanan di Banjar Kaja Kangin, Cemagi, Mengwi, Badung melaikan di larikan ke RS Mangusada untuk mendapatkan perawatan medis.
“Yang bersalah dalam kejadian ini adalah pengendara Jupiter MX yang meninggal dunia di tempat kejadian perkara,” pungkasnya.