DENPASAR-Aksi pencurian dengan pemberatan (curat) di Denpasar makin menggila.
Hanya dalam hitungan semalam, tiga kamar di kawasan Jalan Jaya Giri No.20 Denpasar Timur, Rabu (6/11) sekitar pukul 20.30 Wita disatroni maling.
Akibat kejadian pencurian di kawasan kos-kosan milik Made Wirta, sejumlah barang berharga milik penghuni kos raib dibawa pencuri.
Dari informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, peristiwa pencurian ini diketahui pertamakali oleh penghuni kamar kos Nomor A4 bernama Ni Putu Venaya Sidarthayani, 19.
Saat itu, korban yang masih berstays mahasiswi yang kuliah di salah satu universitas di Denpasar ini baru saja pulang kuliah.
Saat membuka pintu kamarnya, dia kaget lantaran barang-barang di dalam kamarnya telah porak-poranda.
“Saat dicek jendela kamarnya dalam keadaan bekas dicongkel serta barang berupa laptop merk Asus telah hilang,” terang seorang sumber polisi, Kamis (7/11).
Mengetahui kejadian itu, pemilik kos Made Wirta pun mengecek langsung ke kosan.
Setelah dicek ternyata ada tiga kamar yang telah dibongkar maling.
Dua lainnya yakni kamar A1 yang dihuni oleh anak kos bernama Erlisa Anggraini Dwi yang juga kehilangan laptop merk HP dan kamar B21 yang dihuni oleh anak kos bernama Kadek Nadya Aryasta Pradnyani.
Di kamar B21, penghuni kos kehilangan satu buah HP Samsung.
“Diduga pelaku ini masuk ke kamar kos dengan cara mencongkel jendela,” tambah sumber.
Diduga kuat, pelaku melakukan aksinya siang hari. Apalagi antara jam 09.30 hingga pukul 15.00 kondoso kosan tersebit seirng kosong ditinggal kuliah dan kerja oeh para penghuninya
. “Apalagi kosan ini tidak dijaga security,” tandas sumber.
Pelaku diperkirakan sudah mengenal situasi tempat kos ini karena bisa beraksi di tiga lokasi yaitu kamar A1, A4 dan B21 dan saat kosan sudah dalam keadaan sepi,” tukasnya.
