34.7 C
Jakarta
30 April 2024, 13:39 PM WIB

UPDATE! Bak Maling, Tangan Diikat, Sudikerta Keluar Pakai Baju Orange

DENPASAR – Rabu (10/3) siang sekitar pukul 11.30, eks Wagub Bali I Ketut Sudikerta kembali masuk ke ruang penyidik Subdit V Ditreskrimsus Polda Bali.

Sekian lama menjalani penyidikan, dia baru keluar dari ruangan sekitar 12.40 Wita dengan kondisi memakai baju tahanan warga orange.

Yang mengagetkan, Sudikerta diberlakukan bak penjahat kelas wahid. Dia keluar dengan posisi tangan diikat menggunakan kabel ties.

Untuk menutupi rasa malu, Sudikerta keluar mengenakan masker hidung. Sudikerta tidak memberikan keterangan apapun.

Beberapa awak media yang menunggu di luar ruangan tidak digubrisnya tanpa memberikan komentar apapun.

Dia digiring oleh seorang petugas dari lantai tiga menuju mobil yang telah menunggu di pintu Barat untuk kemudian kembali dibawa menuju tahanan Mapolda Bali. 

Sementara itu, Wayan Sumardika selaku pengacara Sudikerta mengatakan bahwa dipanggiilnya Sudikerta ke ruang penyidik bukan untuk kepentingan penyidikan.

Tapi, untuk untuk ketemu dua tersangka lain dalam kasus penipuan, yakni I Wayan Wakil dan Anak Agung Ngurah Agung. 

“Itu bukan pemeriksaan. Tetapi dipertemukan dengan rekannya untuk berunding menyelesaikan kasus secara bersama-sama,” kata Sumardika.

Lanjut dia, jika agendanya adalah pemeriksaan maka sebagai pengacara  seharusnya dia mendampingi. Namun faktanya dalam kesempatan itu Sumardika tidak mendampingi Sudikerta.

“Kalau itu pemeriksaan, pasti saya sebagai pengacara melakukan pendampingan. Itu bukan pemeriksaan,” tegasnya. 

DENPASAR – Rabu (10/3) siang sekitar pukul 11.30, eks Wagub Bali I Ketut Sudikerta kembali masuk ke ruang penyidik Subdit V Ditreskrimsus Polda Bali.

Sekian lama menjalani penyidikan, dia baru keluar dari ruangan sekitar 12.40 Wita dengan kondisi memakai baju tahanan warga orange.

Yang mengagetkan, Sudikerta diberlakukan bak penjahat kelas wahid. Dia keluar dengan posisi tangan diikat menggunakan kabel ties.

Untuk menutupi rasa malu, Sudikerta keluar mengenakan masker hidung. Sudikerta tidak memberikan keterangan apapun.

Beberapa awak media yang menunggu di luar ruangan tidak digubrisnya tanpa memberikan komentar apapun.

Dia digiring oleh seorang petugas dari lantai tiga menuju mobil yang telah menunggu di pintu Barat untuk kemudian kembali dibawa menuju tahanan Mapolda Bali. 

Sementara itu, Wayan Sumardika selaku pengacara Sudikerta mengatakan bahwa dipanggiilnya Sudikerta ke ruang penyidik bukan untuk kepentingan penyidikan.

Tapi, untuk untuk ketemu dua tersangka lain dalam kasus penipuan, yakni I Wayan Wakil dan Anak Agung Ngurah Agung. 

“Itu bukan pemeriksaan. Tetapi dipertemukan dengan rekannya untuk berunding menyelesaikan kasus secara bersama-sama,” kata Sumardika.

Lanjut dia, jika agendanya adalah pemeriksaan maka sebagai pengacara  seharusnya dia mendampingi. Namun faktanya dalam kesempatan itu Sumardika tidak mendampingi Sudikerta.

“Kalau itu pemeriksaan, pasti saya sebagai pengacara melakukan pendampingan. Itu bukan pemeriksaan,” tegasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/