25.1 C
Jakarta
20 November 2024, 4:57 AM WIB

Nekat Merampok Toko Emas Siang Bolong, Nyaris Tewas Diamuk Massa

DENPASAR – Seorang pria pengangguran bernama Julian Thamrin, 53, diamuk massa hingga nyaris tewas lantaran nekat merampok Toko Emas Surya Jadi di Jalan Tukad Balian Nomor. 39, Renon, Densel, kemarin.

Yang membuat massa marah, dalam aksi nekat itu, pelaku yang diketahui berasal dari Nganjuk, Jawa Timur, ini sempat menganiaya pemilik toko.

Menurut informasi, kejadian perampokan itu bermula ketika korban Sujadi Mesdak dan istrinya Junil Liandaru menjaga toko mereka sembari menunggu calon pembeli.

Tak lama kemudian datang pelaku yang berpura-pura membeli emas. “Sebelum beraksi, pelaku menanyakan harga emas, dan dijawab oleh korban bahwa harga emas bervariasi,” ujar sumber.

Saat berlangsung tanya jawab, pelaku mendadak memukul korban dengan tangan kosong. Korban pun langsung roboh.

Untungnya korban masih sadar. Dia kemudian berteriak maling, dan istrinya yang sedang tidur langsung bangun dan berteriak minta tolong.

Ada beberapa karyawan bengkel di samping toko pun mendengar lalu menolong. Warga sekitar yang mengetahui insiden itu langsung bereaksi.

Mereka mengejar dan menangkap pelaku. Tak ayal, warga yang berbondong-bondong ke TKP melayangkan bogem mentah hingga membuat pelaku sekarat.

Beruntung polisi datang ke TKP dan mengamankan pelaku. Dalam aksi perampokan tersebut, pelaku menggunakan sepeda motor Honda Revo DK 7217 CK.

“Di dalam tas pelaku ditemukan barang barang yang mungkin sudah dipersiapkan melakukan aksinya seperti palu, pisau, batu dan brosur tentang CCTV,”  tutur sumber.

Kanitreskrim Polsek Densel Iptu Hadimastika membenarkan peristiwa itu. “Pelaku belum bisa dimintai keterangan karena masih diobati di RS Trijata. Kasusnya masih kami dalami,” pungkasnya. 

DENPASAR – Seorang pria pengangguran bernama Julian Thamrin, 53, diamuk massa hingga nyaris tewas lantaran nekat merampok Toko Emas Surya Jadi di Jalan Tukad Balian Nomor. 39, Renon, Densel, kemarin.

Yang membuat massa marah, dalam aksi nekat itu, pelaku yang diketahui berasal dari Nganjuk, Jawa Timur, ini sempat menganiaya pemilik toko.

Menurut informasi, kejadian perampokan itu bermula ketika korban Sujadi Mesdak dan istrinya Junil Liandaru menjaga toko mereka sembari menunggu calon pembeli.

Tak lama kemudian datang pelaku yang berpura-pura membeli emas. “Sebelum beraksi, pelaku menanyakan harga emas, dan dijawab oleh korban bahwa harga emas bervariasi,” ujar sumber.

Saat berlangsung tanya jawab, pelaku mendadak memukul korban dengan tangan kosong. Korban pun langsung roboh.

Untungnya korban masih sadar. Dia kemudian berteriak maling, dan istrinya yang sedang tidur langsung bangun dan berteriak minta tolong.

Ada beberapa karyawan bengkel di samping toko pun mendengar lalu menolong. Warga sekitar yang mengetahui insiden itu langsung bereaksi.

Mereka mengejar dan menangkap pelaku. Tak ayal, warga yang berbondong-bondong ke TKP melayangkan bogem mentah hingga membuat pelaku sekarat.

Beruntung polisi datang ke TKP dan mengamankan pelaku. Dalam aksi perampokan tersebut, pelaku menggunakan sepeda motor Honda Revo DK 7217 CK.

“Di dalam tas pelaku ditemukan barang barang yang mungkin sudah dipersiapkan melakukan aksinya seperti palu, pisau, batu dan brosur tentang CCTV,”  tutur sumber.

Kanitreskrim Polsek Densel Iptu Hadimastika membenarkan peristiwa itu. “Pelaku belum bisa dimintai keterangan karena masih diobati di RS Trijata. Kasusnya masih kami dalami,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/