DENPASAR – Darah muncrat di tempat hiburan malam di Kota Denpasar, Minggu (11/10) dini hari pukul 00.30 Wita.
Saling tebas antara pemilik, karyawan dan pengunjung itu terjadi di Kafe Jelita Kompleks Barat, Jalan Danau Tempe, Denpasar Selatan, saat pemerintah berusaha menekan pandemic Covid-19.
Menurut informasi, kericuhan itu bermula saat seorang pengunjung bernama I Gusti Made Suarjana alias Gung Monjong adu mulut dengan seorang waitress kafe.
Pria 51 tahun itu disebut mengacungi pisau yang membuat waitress tersebut lari terbirit-birit karena ketakutan.
Saat kabur, karyawan wanita itu meminta bantuan rekan kerjanya bernama Pratama Putra. “Dia minta tolong rekannya,” ujar sumber petugas, Minggu (11/10).
Mendapat pemberitahuan dari rekan kerjanya, Pratama Putra bergerak untuk menolong. Namun, dia malah ditusuk menggunakan pisau oleh Gung Monjong.
Tusukan itu mengenai perut dan korban pun langsung tersungkur ke tanah. Mengetahui hal itu, pemilik kafe, Imam Arifin 34 pun naik pitam.
Dia emosi mengetahui karyawannya ditusuk. Dia pun langsung mengambil sebilah celurit lalu menebas Gung Monjong.
Tebasannya itu mengenai tepat pada bagian kepala Gung Monjong. Akibatnya, Gung Monjong tersungkur dan dilarikannke rumha sakit.
Dia sempat dievakuasi ke RS Bali Mandara. Kemudian dirujuk ke RSUP Sanglah, Denpasar.
“Setelah melukai Gung Monjong, Imam Arifin mendatangi Polsek Denpasar Selatan untuk memberikan keterangan,” tambah sumber.
Kanitreskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadi Mastika yang dikonfirmasi terpisah membenarkan kejadian itu. “Nanti saya rilis kasusnya,” tandasnya.