KUTA UTARA – Rudi Hartoni Putra, 30 pria ngangguran yang ditangkap karena mencuri barang elektronik bernilai ratusan juta di Canggu, Kuta Utara ternyata bukan maling biasa.
Dia merupakan maling spesialis villa yang menyasar sejumlah villa di daerah wisata di Kuta Utara, Badung. Pria yang tinggal di Jalan Muding Indah, Kuta Utara ini setidaknya sudah beraksi di 7 villa di wilayah Kuta Utara.
Hal ini terjngkap berdasarkan keterangannya saat diperiksa oleh Polsek Kuta Utara. “Pelaku ini spesialis maling villa. Dan sasarannya wisatawan asing,” kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, Iptu Androyuan Elim, Rabu (11/12).
Beberapa villa di Kuta Utara yang disasar pelaku seperti villa di sekitar jalan Nelayan, villa di sekitar jalan Tandeg, villa di Jalan Batu Mejan, di Jalan Padang Linjong, di daerah Pererenan, di daerah Kerobokan dan juga di Batubolong.
Dalam melakukan aksinya, pelaku melakukannya dengan modus yang sama di semua villa. Modusnya pelaku masuk dari bagian belakang villa lalu masuk ke dalam dengan cara mencongkel jendela atau pintu.
“Namun, sebelum melancarkan aksinya terlebih dahulu pelaku mengamati villa tersebut di waktu sore hari kemudian melancarakn aksinya pada kisaran pukul 18.00 sampai pukul 21.00
menunggu tamu villa pergi dari villanya dan villa berada dalam keadaan kosong,” tandas Iptu Androyuan Elim.
Kini meski mengaku telah beraksi di tujuh villa, polisi masih akan terus menyelidiki terkait dugaan TKP lainnya.
KUTA UTARA – Rudi Hartoni Putra, 30 pria ngangguran yang ditangkap karena mencuri barang elektronik bernilai ratusan juta di Canggu, Kuta Utara ternyata bukan maling biasa.
Dia merupakan maling spesialis villa yang menyasar sejumlah villa di daerah wisata di Kuta Utara, Badung. Pria yang tinggal di Jalan Muding Indah, Kuta Utara ini setidaknya sudah beraksi di 7 villa di wilayah Kuta Utara.
Hal ini terjngkap berdasarkan keterangannya saat diperiksa oleh Polsek Kuta Utara. “Pelaku ini spesialis maling villa. Dan sasarannya wisatawan asing,” kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, Iptu Androyuan Elim, Rabu (11/12).
Beberapa villa di Kuta Utara yang disasar pelaku seperti villa di sekitar jalan Nelayan, villa di sekitar jalan Tandeg, villa di Jalan Batu Mejan, di Jalan Padang Linjong, di daerah Pererenan, di daerah Kerobokan dan juga di Batubolong.
Dalam melakukan aksinya, pelaku melakukannya dengan modus yang sama di semua villa. Modusnya pelaku masuk dari bagian belakang villa lalu masuk ke dalam dengan cara mencongkel jendela atau pintu.
“Namun, sebelum melancarkan aksinya terlebih dahulu pelaku mengamati villa tersebut di waktu sore hari kemudian melancarakn aksinya pada kisaran pukul 18.00 sampai pukul 21.00
menunggu tamu villa pergi dari villanya dan villa berada dalam keadaan kosong,” tandas Iptu Androyuan Elim.
Kini meski mengaku telah beraksi di tujuh villa, polisi masih akan terus menyelidiki terkait dugaan TKP lainnya.
