26.1 C
Jakarta
26 April 2024, 6:49 AM WIB

Ari Korban Tewas di Tangan Sang Kakak Dikenal Polos dan Hobi Basket

DENPASAR – Kematian Kadek Ari Permana Putra, 28,  yang ditusuk menggunakan pisau oleh kakak kandungnya, Putu Adi Permana Jaya, 33, hingga tewas masih menyisakan kepedihan mendalam di hati keluarga besar.

Sebenarnya, bukan hanya keluarga yang merasakan kesedihan, tapi juga teman-teman sepermainan korban.

Menurut teman-teman korban, Kadek Ari dikenal polos. Ari juga dikenal memiliki hobi suka bermain basket  bersama clubnya bernama Adrenaline di Lapangan SMAN 1 Kuta Utara.

“Biasa main basket di lapangan SMAN 1 Kuta Utara. Ya, di lapangan Sakura (sebutan SMAN 1 Kuta Utara),” ujar teman korban.

Selain hobi main basket, Kadek Ari dikenal menyukai musik metal. Genre musik yang disukai korban menunjukkan karakternya. Meski begitu, dia dikenal baik dan polos.

Menurut mereka, korban tidak terlalu suka minum minuman keras. Toh, kalau terpaksa minum, hanya jarang-jarang saja. ” Tidak suka minum-minum. Cuma jarang-jarang saja dia minum gitu,” bebernya.

Korban juga dikenal memiliki banyak teman. Itu bisa dilihat di kamar jenazah RS Sanglah. Banyak teman korban yang berdatangan memakai baju hitam untuk melepas kepergian korban ke alam nirvana. 

DENPASAR – Kematian Kadek Ari Permana Putra, 28,  yang ditusuk menggunakan pisau oleh kakak kandungnya, Putu Adi Permana Jaya, 33, hingga tewas masih menyisakan kepedihan mendalam di hati keluarga besar.

Sebenarnya, bukan hanya keluarga yang merasakan kesedihan, tapi juga teman-teman sepermainan korban.

Menurut teman-teman korban, Kadek Ari dikenal polos. Ari juga dikenal memiliki hobi suka bermain basket  bersama clubnya bernama Adrenaline di Lapangan SMAN 1 Kuta Utara.

“Biasa main basket di lapangan SMAN 1 Kuta Utara. Ya, di lapangan Sakura (sebutan SMAN 1 Kuta Utara),” ujar teman korban.

Selain hobi main basket, Kadek Ari dikenal menyukai musik metal. Genre musik yang disukai korban menunjukkan karakternya. Meski begitu, dia dikenal baik dan polos.

Menurut mereka, korban tidak terlalu suka minum minuman keras. Toh, kalau terpaksa minum, hanya jarang-jarang saja. ” Tidak suka minum-minum. Cuma jarang-jarang saja dia minum gitu,” bebernya.

Korban juga dikenal memiliki banyak teman. Itu bisa dilihat di kamar jenazah RS Sanglah. Banyak teman korban yang berdatangan memakai baju hitam untuk melepas kepergian korban ke alam nirvana. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/