MANGUPURA – Meski banyak pelaku kejahatan jalanan yang diamankan, bahkan ada yang ditembak, tapi masih saja ada aksi kejahatan jalanan di Bali.
Terbaru, sepasang kekasih warganegara asing (WNA) mengaku menjadi korban begal di Jalan Pantai Berawa, Canggu Kuta Utara, Rabu malam (21/3) lalu.
Selain dompetnya dirampas pelaku, kedua korban mengalami luka-luka akibat terjatuh dari sepeda motor.
Aksi begal yang menimpa korban spontan viral di media sosial setelah diunggah salah satu grup komunitas di Canggu, Kuta Utara.
Pasangan kekasih yang tidak diketahui asal negaranya itu diketahui belum melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.
Sejumlah sumber di Polres Badung dan Polsek Kuta Utara sementara masih mencari keduanya untuk menindaklanjuti kejadian tersebut.
Korban sendiri diduga memiliki akun faceebok bernama Stacey Papper. Korban lantas memposting foto saat mereka dirawat di salah satu rumah sakit dengan kondisi badan penuh luka.
Menurut Stacey diduga nama korban, aksi begal terjadi pada Rabu (11/3) malam sekitar pukul 23.30. Saat itu dia bersama pacarnya mengendarai motor hendak jalan-jalan.
Namun, sesampai di Jalan Pantai Berawa atau tepatnya kurang lebih 100 meter dari Pamelo Cafe, tiba-tiba datang satu sepeda motor jenis Yamaha NMAX ditunggangi seorang pria.
Stacey mengaku tidak sempat melihat dan menghafal nomor plat motor pelaku karena kondisi jalanan gelap.
Pria misteris pengendara motor NMAX datang dari arah belakang lalu menyusup ke sisi kanan kendaraan pasang kekasih ini dan mencoba mencuri dompet yang dipegang korban.
“Setelah dompet dirampas, saya berusaha mempertahankannya. Akibatnya sayang dan kekasih hilang keseimbangan dan terjatuh,” bebernya di akun facebooknya.
Dalam waktu yang bersamaan, pelaku juga terjatuh dari sepeda motor. Melihat pelaku terjatuh, pacar Stacey yang mengendarai motor langsung bergegas menangkap pria itu.
Sang pacar marah karena dompet sang kekasih dirampas. Saat mendekati lelaki misterius itu, ternyata ia memberi perlawanan dan keduanya terlibat saling baku hantam.
“Keduanya mengalami memar di tubuh karena terjatuh dari motor. Walapun demikian terjadilah pergulatan seru dalam perkelahian itu,” timpalnya.
Pacar Stacey yang bertubuh besar itu berhasil menyeret pelaku ke belakang sepeda motor. Namun pelaku berusaha keras untuk melawan dan berhasil meloloskan diri, sambil berteriak sorry bro, sorry bro.
“Dia sempat berkata sorry bro, sorry bro. Warga yang melihat kejadian membawa saya dan kekasih saya ke klinik Siloam untuk diobati,” terang Stacey.
Tak lama kemudian ada beberapa orang warga yang kata Stacey seperti polisi menginterogasinya. Stacey mengatakan, mereka sudah 2 tahun berada di Bali dan memilih Bali sebagai tempat paling aman.
Bahkan, selama tinggal di Canggu mereka jarang keluar rumah, kalau pun keluar hanya untuk jalan-jalan. Namun pasangan kekasih itu tidak menduga kejadian ini bakal terjadi.
Terkait adanya pengakuan pasangan kekasih warga asing yang mengaku dibegal, Kasubbaghumas Polres Badung Iptu Ketut Gede Oka Bawa mengatakan belum mengetahuinya.
Namun, dia membenarkan kasus itu diviralkan di akun faceebok. Polisi, baik dari Polres Badung maupun Polsek Kuta Utara tengah menyelidiki kasus ini.
Hasilnya, tidak ada saksi yang melihat kejadian yang menimpa korban. Pihaknya masih menelusuri keberadaan kedua WNA ini untuk dimintai keterangan.
“Kita masih melakukan penyelidikan. Katanya dia dibegal, tapi kasusnya tidak dilaporkan. Masih didalami,” ungkap Iptu Oka.
