SEMARAPURA – Mobil Toyota Rush DK1861ML yang dikemudikan I Kadek Arpan Arisangkara, 23, asal Dusun Jurungpahit,
Desa Kutaampi, Nusa Penida terbakar di Jalan Dusun Pelilit, Desa Pejukutan, Senin kemarin (15/2) sekitar pukul 12.00.
Untungnya pengemudi dan dua penumpang yang saat itu hendak berwisata bisa menyelamatkan diri sehingga peristiwa itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol I Gede Sukadana, menuturkan, peristiwa itu bermula ketika mobil yang dikemudikan Arpan mengeluarkan asap di bagian bawah setir.
Meski begitu Arpan masih tetap melajukan kendaraannya. Akhirnya saat melintasi jalan turunan dan belokan, asap kian mengepul dan orang-orang dalam mobil pun panik.
“Padahal sudah dilihat keluar asap, tapi tidak berhenti,” ungkapnya. Nahas ketika hendak berhenti, ternyata rem mobil tersebut tidak berfungsi.
Pengemudi akhirnya terpaksa menghentikan kendaraannya itu dengan membanting setir ke kiri dan menabrak pohon. “Mobilnya melaju tidak terlalu kencang. Setelah menabrak pohon, mobil langsung terbakar,” katanya.
Pengemudi dan dua penumpang langsung menyelamatkan diri. Meski tidak mengalami luka, menurutnya mereka dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.
“Sopirnya orang Nusa Penida. Sopirnya ini mau antar dua orang keluarganya yang dari Jawa itu jalan-jalan. Sebelum mobilnya terbakar, mereka sempat ke Pantai Atuh,” bebernya.
Atas peristiwa tersebut, mobil Toyota Rush DK1861ML itu terbakar hangus dan hanya menyisakan kerangka mobil saja. “Kerugian diperkirakan Rp 280 juta,” tandasnya.
Sementara itu, Kasatpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Klungkung, Putu Suarta mengungkapkan, personel Damkar Klungkung menerima laporan adanya peristiwa tersebut sekitar pukul 12.13 dan berangkat pukul 12.15.
Setibanya di TKP sekitar pukul 12.40, tim Damkar langsung melakukan penanganan dengan menyemprotkan air dari armada Damkar ke mobil tersebut.