MANGUPURA – Polres Badung resmi mengintensifkan Operasi Bina Agung yang mulai digelar 14 hari ke depan, mulai 17 September hingga 30 September 2018.
Tujuan dari pelaksanaan Operasi Bina Kusuma Agung 2018 adalah mencegah perkembangan dan meluasnya aksi premanisme di wilayah hukum Polres Badung.
“Tujuan operasi ini agar terbebasnya masyarakat maupun generasi muda dari pengaruh buruk aksi preman atau premanisme,” kata Kapolres Badung AKBP Yudith Satrya Hananta, Senin (17/9) siang.
AKBP Yudith mengatakan, operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif kepada kelompok preman dan potensi masyarakat yang
mendukung kamtibmas guna terwujudnya kesadaran hukum masyarakat, dalam menciptakan kamtibmas yang kondusif di wilayah Hukum Polres Badung.
Selain menyasar premanisme, operasi ini juga menyasar kenakalan remaja. “Kami juga menyasar pelaku kenakalan remaja, pelaku pelecehan seksual,
tindakan kekerasan terhadap anak dan perempuan, narkoba, geng motor, mabuk-mabukan, jambret, dan lainnya,” tambahnya.
Operasi ini diharapkan bisa memberikan kenyamanan terhadap masyarakat. Sementara untuk para personel yang terlibat dalam operasi ini juga diharapkan bisa melaksanakan tugas yang diemban dengan sebaik mungkin.
“Untuk anggota agar selalu melaksanakan tugas dengan baik sehingga mendapatkan hasil yang baik serta respon yang positif dari masyarakat,” tandasnya.
MANGUPURA – Polres Badung resmi mengintensifkan Operasi Bina Agung yang mulai digelar 14 hari ke depan, mulai 17 September hingga 30 September 2018.
Tujuan dari pelaksanaan Operasi Bina Kusuma Agung 2018 adalah mencegah perkembangan dan meluasnya aksi premanisme di wilayah hukum Polres Badung.
“Tujuan operasi ini agar terbebasnya masyarakat maupun generasi muda dari pengaruh buruk aksi preman atau premanisme,” kata Kapolres Badung AKBP Yudith Satrya Hananta, Senin (17/9) siang.
AKBP Yudith mengatakan, operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif kepada kelompok preman dan potensi masyarakat yang
mendukung kamtibmas guna terwujudnya kesadaran hukum masyarakat, dalam menciptakan kamtibmas yang kondusif di wilayah Hukum Polres Badung.
Selain menyasar premanisme, operasi ini juga menyasar kenakalan remaja. “Kami juga menyasar pelaku kenakalan remaja, pelaku pelecehan seksual,
tindakan kekerasan terhadap anak dan perempuan, narkoba, geng motor, mabuk-mabukan, jambret, dan lainnya,” tambahnya.
Operasi ini diharapkan bisa memberikan kenyamanan terhadap masyarakat. Sementara untuk para personel yang terlibat dalam operasi ini juga diharapkan bisa melaksanakan tugas yang diemban dengan sebaik mungkin.
“Untuk anggota agar selalu melaksanakan tugas dengan baik sehingga mendapatkan hasil yang baik serta respon yang positif dari masyarakat,” tandasnya.
