28.2 C
Jakarta
17 September 2024, 1:50 AM WIB

TERUNGKAP! Pemilik Motor NMax Hangus Itu Tewas Karena Luka Bakar Parah

GIANYAR – Kasus motor Yamaha Nmax hangus terbakar di Pantai Siyut, Kecamatan Gianyar yang ditemukan Sabtu (15/2), menguak fakta baru.

Ternyata pemilik motor, IA Shanty, 36, bersama suaminya, IW Wire, 36, mengalami luka bakar. Bahkan, nyawa korban IA Shanty  tak terselamatkan akibat insiden tersebut.

Setelah kasus itu, petugas Polsek Gianyar langsung menyebar mencari informasi mengenai kasus motor terbakar itu.

Berdasar data awal, polisi menemukan saksi mata yang buka warung di seputaran Pantai Siyut. Saksi Gusti Ayu Kartini, 60, sempat mendengar percakapan antara pria dan perempuan tengah malam, sekitar pukul 01.00 pada Sabtu dini hari (15/2).

Namun saksi tidak mengetahui nama kedua pasangan itu. Saksi hanya mendengar cekcok mulut saja. Jarak antara warung saksi dengan lokasi cekcok sekitar 15 meter.

Saksi tampak melihat sepeda motor di tengah pasir pantai. Juga melihat sebuah mobil minibus warna silver, yang belakangan diketahui Suzuki APV.

Saat cekcok, saksi sempat terdengar kata mati dari mulut si perempuan. Tak berselang lama setelah cekcok itu, kedua pasangan itu pergi meninggalkan pantai.

Namun saksi sudah melihat kobaran api dari motor Yamaha Nmax yang terparkir di pasir hitam.

Sementara itu, kedua pasangan suami istri yang belakangan diketahui berasal dari Banjar Sindu Kaja, Desa Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan itu sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Saba.

Kedua korban dinyatakan menderita luka bakar di sekujur tubuh. Lantaran parahnya luka bakar, keduanya kemudian dirujuk ke RSUP Sanglah Denpasar.

Korban IA Shanty menderita luka bakar 90 persen. Korban sempat kritis, namun menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (16/2).

Sedangkan suaminya, mengalami luka bakar 40 persen dan kini masih dalam perawatan di ICU RSUP Sanglah.

Kapolsek Kota Gianyar, Kompol Ketut Suastika, membenarkan alur kejadian tersebut. “Itu berdasar hasil penyelidikan kami,” ujarnya.

Kompol Suastika mengaku mengerahkan petugas sampai ke Kota Denpasar. “Petugas kami ke Sanur (rumah korban, red) dan ke Sanglah (tempat korban IW Wire dirawat, red),” jelasnya.

GIANYAR – Kasus motor Yamaha Nmax hangus terbakar di Pantai Siyut, Kecamatan Gianyar yang ditemukan Sabtu (15/2), menguak fakta baru.

Ternyata pemilik motor, IA Shanty, 36, bersama suaminya, IW Wire, 36, mengalami luka bakar. Bahkan, nyawa korban IA Shanty  tak terselamatkan akibat insiden tersebut.

Setelah kasus itu, petugas Polsek Gianyar langsung menyebar mencari informasi mengenai kasus motor terbakar itu.

Berdasar data awal, polisi menemukan saksi mata yang buka warung di seputaran Pantai Siyut. Saksi Gusti Ayu Kartini, 60, sempat mendengar percakapan antara pria dan perempuan tengah malam, sekitar pukul 01.00 pada Sabtu dini hari (15/2).

Namun saksi tidak mengetahui nama kedua pasangan itu. Saksi hanya mendengar cekcok mulut saja. Jarak antara warung saksi dengan lokasi cekcok sekitar 15 meter.

Saksi tampak melihat sepeda motor di tengah pasir pantai. Juga melihat sebuah mobil minibus warna silver, yang belakangan diketahui Suzuki APV.

Saat cekcok, saksi sempat terdengar kata mati dari mulut si perempuan. Tak berselang lama setelah cekcok itu, kedua pasangan itu pergi meninggalkan pantai.

Namun saksi sudah melihat kobaran api dari motor Yamaha Nmax yang terparkir di pasir hitam.

Sementara itu, kedua pasangan suami istri yang belakangan diketahui berasal dari Banjar Sindu Kaja, Desa Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan itu sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Saba.

Kedua korban dinyatakan menderita luka bakar di sekujur tubuh. Lantaran parahnya luka bakar, keduanya kemudian dirujuk ke RSUP Sanglah Denpasar.

Korban IA Shanty menderita luka bakar 90 persen. Korban sempat kritis, namun menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (16/2).

Sedangkan suaminya, mengalami luka bakar 40 persen dan kini masih dalam perawatan di ICU RSUP Sanglah.

Kapolsek Kota Gianyar, Kompol Ketut Suastika, membenarkan alur kejadian tersebut. “Itu berdasar hasil penyelidikan kami,” ujarnya.

Kompol Suastika mengaku mengerahkan petugas sampai ke Kota Denpasar. “Petugas kami ke Sanur (rumah korban, red) dan ke Sanglah (tempat korban IW Wire dirawat, red),” jelasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/