DENPASAR – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Abang – Amlapura, Karangasem. Made Nesa, 26, warga Desa Abang, terlibat tabrakan di depan pemandian Tirtagangga setelah menabrak truk.
Akibat insiden tersebut, Nesa mengalami luka cukup parah dan saat ini masih mendapat perawatan medis di IGD RS Sanglah. Sedangkan pengemudi truck tidak mengalami luka apapun.
Menurut kerabat korban, Wayan Putra, 26, kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.30 di Jalan Raya Abang-Amlapura, Karangasem.
Saat itu, korban mengendarai sepeda motor Honda Vario melaju kencang dari arah timur Abang Karangasem menuju arah Denpasar.
Tiba-tiba dari arah yang berlawanan datang sebuah truck melaju kencang dari arah barat menuju timur. Ketika Nesa berniat menyalip mobil yang berada di depan, sepeda motor yang dikendarai Nesa malah tak mampu menyalip mobil.
Korban pun gagal menyalip dan dihantam truk. Akibat kejadian ini, Nesa mengalami patah tulang rahang di bagian mulut dan luka di bagian wajah.
Kemudian patah tulang pada kaki kiri. Nesa sempat mendapat perawatan medis di RSUD Karangasem. Namun, karena kondisi luka cukup serius. Kemudian dirujuk kembali ke RS Sanglah Denpasar.
“Tim medis RS Sanglah akan melakukan operasi. Mengenai pembiayaan operasi dan pengobatan rumah sakit cukup mahal. Namun kami bersyukur, terbantu dengan KIS dan asuransi kecelakaan dari pihak Jasa Raharja,” tandas Putra.
DENPASAR – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Abang – Amlapura, Karangasem. Made Nesa, 26, warga Desa Abang, terlibat tabrakan di depan pemandian Tirtagangga setelah menabrak truk.
Akibat insiden tersebut, Nesa mengalami luka cukup parah dan saat ini masih mendapat perawatan medis di IGD RS Sanglah. Sedangkan pengemudi truck tidak mengalami luka apapun.
Menurut kerabat korban, Wayan Putra, 26, kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.30 di Jalan Raya Abang-Amlapura, Karangasem.
Saat itu, korban mengendarai sepeda motor Honda Vario melaju kencang dari arah timur Abang Karangasem menuju arah Denpasar.
Tiba-tiba dari arah yang berlawanan datang sebuah truck melaju kencang dari arah barat menuju timur. Ketika Nesa berniat menyalip mobil yang berada di depan, sepeda motor yang dikendarai Nesa malah tak mampu menyalip mobil.
Korban pun gagal menyalip dan dihantam truk. Akibat kejadian ini, Nesa mengalami patah tulang rahang di bagian mulut dan luka di bagian wajah.
Kemudian patah tulang pada kaki kiri. Nesa sempat mendapat perawatan medis di RSUD Karangasem. Namun, karena kondisi luka cukup serius. Kemudian dirujuk kembali ke RS Sanglah Denpasar.
“Tim medis RS Sanglah akan melakukan operasi. Mengenai pembiayaan operasi dan pengobatan rumah sakit cukup mahal. Namun kami bersyukur, terbantu dengan KIS dan asuransi kecelakaan dari pihak Jasa Raharja,” tandas Putra.
