32.4 C
Jakarta
12 September 2024, 17:57 PM WIB

OMG! Dikira ke Sekolah, Pelajar Mengwi Ini Ditemukan Tewas di Kamarnya

DENPASAR – Seorang pelajar bernama I Putu Angga Mahardika, ditemukan tewas di kamar tidurnya.

Kejadian itu terjadi Kamis (19/9) sekitar pukul 17.00 di rumah korban di banjar Denkayu Delodan, Desa Werdi, Mengwi, Badung.

Kejadian bermula pada Rabu (18/9) sekitar 21.00 ibu korban bernama Ni Kadek Kartini, 40, sempat mengobrol dengan korban.

Sekitar pukul 21.30, korban masuk ke salam kamarnya untuk tidur, karena besoknya akan berangkat sekolah.

Besoknya, Kamis (19/9) sekitar pukul 04.00 pagi, ibu korban bangun dan pergi ke pasar untuk berjualan. Kembali ke rumah pukul 10.00.

Ibu korban melihat pintu kamar korban mAsih tertutup. “Saat itu, ibu korban mengira sang anak sudah berangkat ke sekolah,” kata Kapolsek Mengwi, AKP I Gede Astawa, Jumat (20/9).

Sekitar pukul 17.00, ibu korban menyadari kalau anaknya hingga saat itu belum terlihat juga. Dan pintu kamarnya pun masih tertutup rapat.

Karena hal itu, ibu korban pun membuka pintu kamar korban dan melihat sang anak tergelak tak bernyawa di atas tempat tidur. Atas temuan itu, keluarga korban melapor ke Polsek Mengwi.

Berdasarkan hasil olah TKP, saat ditemukan posisi kepala korban berada di timur dan kaki di barat. Korban mengeluarkkan cairan dari kemaluan  dan dari anus korban tidak mengeluarkan kotoran.

“Tubuh korban sudah membiru  dan nihil ditemukan tanda-tanda kekerasan,” tandas Astawa. Kini polisi masih menyelidiki lebih dalam terkait penyebab kematian korban.

DENPASAR – Seorang pelajar bernama I Putu Angga Mahardika, ditemukan tewas di kamar tidurnya.

Kejadian itu terjadi Kamis (19/9) sekitar pukul 17.00 di rumah korban di banjar Denkayu Delodan, Desa Werdi, Mengwi, Badung.

Kejadian bermula pada Rabu (18/9) sekitar 21.00 ibu korban bernama Ni Kadek Kartini, 40, sempat mengobrol dengan korban.

Sekitar pukul 21.30, korban masuk ke salam kamarnya untuk tidur, karena besoknya akan berangkat sekolah.

Besoknya, Kamis (19/9) sekitar pukul 04.00 pagi, ibu korban bangun dan pergi ke pasar untuk berjualan. Kembali ke rumah pukul 10.00.

Ibu korban melihat pintu kamar korban mAsih tertutup. “Saat itu, ibu korban mengira sang anak sudah berangkat ke sekolah,” kata Kapolsek Mengwi, AKP I Gede Astawa, Jumat (20/9).

Sekitar pukul 17.00, ibu korban menyadari kalau anaknya hingga saat itu belum terlihat juga. Dan pintu kamarnya pun masih tertutup rapat.

Karena hal itu, ibu korban pun membuka pintu kamar korban dan melihat sang anak tergelak tak bernyawa di atas tempat tidur. Atas temuan itu, keluarga korban melapor ke Polsek Mengwi.

Berdasarkan hasil olah TKP, saat ditemukan posisi kepala korban berada di timur dan kaki di barat. Korban mengeluarkkan cairan dari kemaluan  dan dari anus korban tidak mengeluarkan kotoran.

“Tubuh korban sudah membiru  dan nihil ditemukan tanda-tanda kekerasan,” tandas Astawa. Kini polisi masih menyelidiki lebih dalam terkait penyebab kematian korban.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/