31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 11:19 AM WIB

Main di Pinggir Kolam, Terpeleset, Balita Tewas di Kolam Renang Hotel

DENPASAR – Seorang bayi bernama Gede Rio Wibisana ditemukan tewas tenggelam di kolam renang Hotel Santosa di jalan Patih Jelantik Denpasar Barat.

Rio Wibisana tewas tenggelam Sabtu (19/10) pagi. Kuat dugaan, korban tenggelam karena terpeleset saat main di pinggir kolam.

Kebetulan saat kejadian kedua orang tuanya tertidur lelap di kamar hotel. Menurut informasi, saat korban yang baru berusia 3,5 tahun itu sedang liburan bersmaa kedua orang tuanya.

Mereka menginap di Hotel Santosa sejak Jumat (18/10) lalu. Dugaan sementara, Sabtu (19/10) subuh, korban turun dari

tempat tidurnya, lalu membuka pintu kamar untuk keluar tanpa sepengatahuan kedua orang tuanya yang tertidur lelap.

“Kemungkinan korban keluar kamar untuk bermain. Sehingga terpeleset di pinggir kolam dan jatuh ke dalamnya,” kata seorang petugas kepolisian, Minggu (20/10).

Saat pagi yang sama, ayah korban bernama I Wayan Dwiramadi, 27, bangun dari tidur dan melihat korban sudah tidak ada di kamar.

Dwiramadi pun mencoba mencari keluar. Dia kaget lantaran melihat sang anak telah tenggelam dan berada di dasar kolam. 

Melihat anaknya tersebut, dia langsung melakukan evakuasi dan membawa sang anak ke RSAD Udayana, Denpasar. Namun sayang nyawanya tidak tertolong.

“Pihak keluarga sudah ikhlas dan menganggap kejadian ini sebagai musibah. Sedangkan kolam renangnya sudah dipasangi garis polisi,” tandas sumber.

DENPASAR – Seorang bayi bernama Gede Rio Wibisana ditemukan tewas tenggelam di kolam renang Hotel Santosa di jalan Patih Jelantik Denpasar Barat.

Rio Wibisana tewas tenggelam Sabtu (19/10) pagi. Kuat dugaan, korban tenggelam karena terpeleset saat main di pinggir kolam.

Kebetulan saat kejadian kedua orang tuanya tertidur lelap di kamar hotel. Menurut informasi, saat korban yang baru berusia 3,5 tahun itu sedang liburan bersmaa kedua orang tuanya.

Mereka menginap di Hotel Santosa sejak Jumat (18/10) lalu. Dugaan sementara, Sabtu (19/10) subuh, korban turun dari

tempat tidurnya, lalu membuka pintu kamar untuk keluar tanpa sepengatahuan kedua orang tuanya yang tertidur lelap.

“Kemungkinan korban keluar kamar untuk bermain. Sehingga terpeleset di pinggir kolam dan jatuh ke dalamnya,” kata seorang petugas kepolisian, Minggu (20/10).

Saat pagi yang sama, ayah korban bernama I Wayan Dwiramadi, 27, bangun dari tidur dan melihat korban sudah tidak ada di kamar.

Dwiramadi pun mencoba mencari keluar. Dia kaget lantaran melihat sang anak telah tenggelam dan berada di dasar kolam. 

Melihat anaknya tersebut, dia langsung melakukan evakuasi dan membawa sang anak ke RSAD Udayana, Denpasar. Namun sayang nyawanya tidak tertolong.

“Pihak keluarga sudah ikhlas dan menganggap kejadian ini sebagai musibah. Sedangkan kolam renangnya sudah dipasangi garis polisi,” tandas sumber.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/