27.3 C
Jakarta
21 November 2024, 22:43 PM WIB

Apes! Cium Pacar Hingga Luka, Pacar Risih Sampai Nangis, Pemuda Dibui

GIANYAR – Apes menimpa Made Sudirgayusa, 23.

 

Gara-gara pacar tak terima karena risih saat dicium dan dipeluk, pemuda asal warga Banjar Gadungan, Desa Bresela, Kecamatan Payangan, ini malah berurusan dengan polisi.

 

Pria yang bekerja sebagai pemborong ini terpaksa diamankan setelah dilaporkan orang tua pacarnya Ni Kadek DP,19, asal Gianyar.

 

Kapolsek Payangan, AKP Gede Sudyatmaja yang dikonfirmasi terkait kasus ini, Senin (19/1) membenarkan.

 

Menurutnya, hingga kasus ini bergulir terjadi pada, Sabtu (12/1) lalu. Dijelaskan, dari hasil pemeriksaan, hingga tersangka berurusan dengan hukum, itu berawal saat tersangka mengajak korban mengerjakan tugas kuliah di rumah tersangka di Payangan. “Mereka janjian di Pejeng, motor korban ditaruh di Pejeng, lalu korban diajak ke rumah pelaku,” ujar Sudyatmaja.

 

Sempat mengiyakan atas ajakan tersangka, selanjutnya oleh tersangka korban dibawa ke rumah pelaku yang saat itu sepi.

 

Meski awalnya biasa-biasa saja, namun tiba-tiba saat korban sedang sibuk mengerjakan tugas kuliah, muncul niat jahat tersangka. “Pelaku langsung memeluk korban bahkan mencium korban,”jelasnya.

 

Merasa risih, korban sempat memberontak.

 

 “Bibir korban sampai luka dan anting-antingnya terlepas,” kata Sudyatmaja.

 

Atas kejadian itu, korban lantas meminta pelaku mengantarkannya pulang.

 

“Akhirnya korban diantarkan mengambil motor di Pejeng. Korban sempat menangis dan kemudian orang tuanya melapor ke Polsek,” jelasnya.

 

Atas perbuatannya itu, pelaku yang mengaku baru jadian dua hari dengan korban dijerat dengan Pasal 289 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun. 

 

Sementara itu, pelaku mengaku mengenal korban yang masih berstatus mahasiswi itu lewat Whatsapp.

“Sebelumnya saya pernah ajak dia ke rumah. Saya dipanggil beb sama dia (korban, red),” ujarnya.

 

Pelaku mengaku tidak ada melakukan hubungan badan. “Saya cium, nyender dan peluk dia saja,” terangnya.

 

Atas perbuatannya itu, pelaku mengaku menyesal. “Ya saya salah, saya menyesal,” tukasnya. 

GIANYAR – Apes menimpa Made Sudirgayusa, 23.

 

Gara-gara pacar tak terima karena risih saat dicium dan dipeluk, pemuda asal warga Banjar Gadungan, Desa Bresela, Kecamatan Payangan, ini malah berurusan dengan polisi.

 

Pria yang bekerja sebagai pemborong ini terpaksa diamankan setelah dilaporkan orang tua pacarnya Ni Kadek DP,19, asal Gianyar.

 

Kapolsek Payangan, AKP Gede Sudyatmaja yang dikonfirmasi terkait kasus ini, Senin (19/1) membenarkan.

 

Menurutnya, hingga kasus ini bergulir terjadi pada, Sabtu (12/1) lalu. Dijelaskan, dari hasil pemeriksaan, hingga tersangka berurusan dengan hukum, itu berawal saat tersangka mengajak korban mengerjakan tugas kuliah di rumah tersangka di Payangan. “Mereka janjian di Pejeng, motor korban ditaruh di Pejeng, lalu korban diajak ke rumah pelaku,” ujar Sudyatmaja.

 

Sempat mengiyakan atas ajakan tersangka, selanjutnya oleh tersangka korban dibawa ke rumah pelaku yang saat itu sepi.

 

Meski awalnya biasa-biasa saja, namun tiba-tiba saat korban sedang sibuk mengerjakan tugas kuliah, muncul niat jahat tersangka. “Pelaku langsung memeluk korban bahkan mencium korban,”jelasnya.

 

Merasa risih, korban sempat memberontak.

 

 “Bibir korban sampai luka dan anting-antingnya terlepas,” kata Sudyatmaja.

 

Atas kejadian itu, korban lantas meminta pelaku mengantarkannya pulang.

 

“Akhirnya korban diantarkan mengambil motor di Pejeng. Korban sempat menangis dan kemudian orang tuanya melapor ke Polsek,” jelasnya.

 

Atas perbuatannya itu, pelaku yang mengaku baru jadian dua hari dengan korban dijerat dengan Pasal 289 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun. 

 

Sementara itu, pelaku mengaku mengenal korban yang masih berstatus mahasiswi itu lewat Whatsapp.

“Sebelumnya saya pernah ajak dia ke rumah. Saya dipanggil beb sama dia (korban, red),” ujarnya.

 

Pelaku mengaku tidak ada melakukan hubungan badan. “Saya cium, nyender dan peluk dia saja,” terangnya.

 

Atas perbuatannya itu, pelaku mengaku menyesal. “Ya saya salah, saya menyesal,” tukasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/