28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 4:21 AM WIB

Pura-pura Pesan Minum, Bawa Kabur HP Penjual Sate, Pria Malang Diciduk

UBUD – Pura – pura membeli minuman jeruk hangat, seorang pria bernama Bernadus, 53, asal Desa Sukun, Kecamatan Sukun, Malang, Jawa Timur, justru membawa kabur handpone

pemilik warung sate di Jalan Raya Lungsiakan, Banjar Lungsiakan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Gianyar, kemarin.

Untungnya, aksi pelaku berhasil digagalkan korban. Pelaku pun diamankan di Polsek Ubud untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Menurut informasi, pelaku mulanya datang ke warung korban yang identitasnya masih dirahasiakan memesan jeruk hangat.

Setelah itu korban meletakkan handphone miliknya di atas meja rombong sate untuk membuatkan pesanan pelaku.

Saat korban memotong jeruk, ia melihat pelaku mengambil 1 unit handphone merek Xiaomi warna hitam milik korban dan memasukkan ke dalam jaket.

Setelah itu pelaku pergi menuju ke arah sepeda motor. Melihat hal tersebut, korban langsung berlari menuju pelaku.

“Korban berhasil memegang spion kanan sepeda motor, namun pelaku ngegas (tancap gas) sehingga  korban terseret sepeda motor pelaku,” papar sumber kepolisian.

Karena korban melakukan perlawanan dengan cara menarik spion sepeda motor, pelaku terjatuh dari sepeda motor.

Kemudian masyarakat datang mengamankan pelaku dan melaporkan ke Polsek Ubud. Pelaku bersama barang bukti diamankan untuk penyidikan lebih lanjut. “Masih dimintai keterangan,” pungkasnya.

UBUD – Pura – pura membeli minuman jeruk hangat, seorang pria bernama Bernadus, 53, asal Desa Sukun, Kecamatan Sukun, Malang, Jawa Timur, justru membawa kabur handpone

pemilik warung sate di Jalan Raya Lungsiakan, Banjar Lungsiakan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Gianyar, kemarin.

Untungnya, aksi pelaku berhasil digagalkan korban. Pelaku pun diamankan di Polsek Ubud untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Menurut informasi, pelaku mulanya datang ke warung korban yang identitasnya masih dirahasiakan memesan jeruk hangat.

Setelah itu korban meletakkan handphone miliknya di atas meja rombong sate untuk membuatkan pesanan pelaku.

Saat korban memotong jeruk, ia melihat pelaku mengambil 1 unit handphone merek Xiaomi warna hitam milik korban dan memasukkan ke dalam jaket.

Setelah itu pelaku pergi menuju ke arah sepeda motor. Melihat hal tersebut, korban langsung berlari menuju pelaku.

“Korban berhasil memegang spion kanan sepeda motor, namun pelaku ngegas (tancap gas) sehingga  korban terseret sepeda motor pelaku,” papar sumber kepolisian.

Karena korban melakukan perlawanan dengan cara menarik spion sepeda motor, pelaku terjatuh dari sepeda motor.

Kemudian masyarakat datang mengamankan pelaku dan melaporkan ke Polsek Ubud. Pelaku bersama barang bukti diamankan untuk penyidikan lebih lanjut. “Masih dimintai keterangan,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/